CIPUTAT-Tiga aparatur sipil negara (ASN) di lingkup Pemkot Tangsel positif Covid-19. Mereka adalah suami istri yang tercatat sebagai ASN di Dinas Koperasi dan UKM, serta satu orang ASN wanita di Dinas Pariwisata Kota Tangsel.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel Deden Deni mengatakan, ketiga ASN yang positif Covid-19 merupakan satu keluarga (orangtua) yang tinggal di daerah Cilenggang, Serpong. “Jadi mereka ini masih keluarga meskipun beda organisasi perangkat daerah (OPD),” ujarnya, Senin (4/5).
Deden menambahkan, ketiga ASN itu bisa positif virus corona karena kontak dengan anggota keluarga yang sudah positif duluan. ASN tersebut diketahui positif setelah petugas melakukan pelacakan dari keluarga yang bersangkutan. “Dari 11 orang yang kita lakukan swab, hasilnya ada tiga orang yang positif dan sisanya negatif,” tambahnya.
Masih menurutnya, tiga ASN tersebut sudah tidak masuk kerja sejak satu minggu lalu yakni anggota keluarganya positif corona meskipun hasil swab belum keluar. Ketiga ASN tersebut saat ini sudah berada di Rumah Sakit Darurat Covid-19 di Jakarta untuk mendapat perawatan.
“Kondisi mereka saat ini sehat dan tidak ada gejala. Kondisi seperti yang dialami ASN ini bahaya yakni, orang tanpa gejala (OTG) dan tidak ada keluhan apa-apa tapi ternyata positif. Jadi masih aktifitas seperti biasa padahal positif,” jelasnya.
Deden menuturkan, untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, ia minta agar ASN yang ada di dua OPD tersebut menjaga daya tahan tubuh, memakai masker. “Termasuk kita menyemprot ruangan dengan menggunakan cairan disinfektan,” tuturnya.
Jubir Gugus Tugas covid-19 Kota Tangsel dr Tulus Muladiyono mengatakan, Dinkes dan gugus covid telah melakukan rapid test terhadap 4.099 orang di Kota Tangsel. Dari hasil tes massal tersebut, 122 orang dinyatakan positif. Sementara 3.953 orang hasilnya negatif. Data tersebut berdasarkan laporan per 1 Mei 2020 lalu. (asp/rbnn)