Pemerintah juga telah menyurati seluruh kecamatan dan kelurahan agar bisa menyosialisasikan kepada masyarakat untuk tidak mengisi Natal dan tahun baru di area pesisir.
Upaya antisipasi lainnya, menyiapkan titik evakuasi di sejumlah wilayah. Di antaranya, SD Pulorida, SD Gerem 3 Kecamatan Grogol, lapangan terbuka Palm Hils, lapangan terbuka Karang Jetak dan kantor kelurahan Randakari.
Titik evakuasi lainnya ada di SMPN 4 Cilegon, Kelurahan Jombang Wetan, Kelurahan Gunung Sugih dan lapangan terbuka Kubang Lungrah Kidul.
“Namun kita berpesan agar masyarakat tidak panik, berdoa yang terbaik,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilegon Nikmatullah menjelaskan, pihaknya mewaspadai dampak tsunami terhadap pabrik kimia.
“Memang pabrik kimia itu yang sangat kita waspadai karena dampaknya liar biasa jika sampai terjadi,” ujarnya.
Karena itu, pihak perusahaan diminta untuk benar-benar memperhatikan prosedur dalam menghadapi kemungkinan terburuk bencana alam. (bam/alt)