SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – PT Bank Pembangunan Daerah Banten, Tbk atau Bank Banten (BEKS) saat ini tengah terancam turun kelas dari Bank Pembangunan Daerah ke Bank Perkreditan Rakyat (BPR).
Bank Banten disebut tidak bisa memenuhi pemenuhan modal inti sebesar Rp3 Triliun paling lambat pada bulan Desember 2024.
Merespons hal itu, Pj Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan, untuk memenuhi modal inti itu pihaknya tengah menjalankan skema Kelompok Usaha Bank (KUB) dengan mengandeng beberapa Bank salah satunya Bank Mandiri.
“Oh tidak (turun kelas,-red) jadi Bank Banten itu kita sedang mengkomunikasikan untuk namanya KUB dengan beberapa Bank yang sedang kita jajaki sekarang,” kata Al Muktabar kepada Radar Banten, Senin 10 April 2023.
Al mengaku, direksi Bank Banten saat ini tengah menjajakan KUB dengan beberapa Bank sebagai bentuk ikhtiar pihaknya menyelamatkan Bank Banten agar tidak turun kelas.
“Nah itu bagian dari ikhtiar bersama kita bersama manajemen bank Banten dan itu terus bergulir. Kita sedang menjajaki ke beberapa perbankan untuk konsepnya KUB nanti dengan KUB itu kepemilikan modalnya dapat memenuhi syarat untuk yang disebut dia Bank Pembangunan Daerah,” kata Al.
Disingung soal isu Bank Mandiri yang keberatan dengan rencana KUB Bank Banten, Al mengungkapkan, selain Bank Mandiri pihaknya juga tengah menjalani ‘PDKT’ dengan Bank lainnya, salah satunya Bank DKI Jakarta.
“Bukan hanya DKI, ke berbagai bank pembangunan daerah juga kita turut jajaki. Kita optimis Bank Banten dapat bertahan,” pungkasnya.
Reporter : Yusuf Permana
Editor: Ahmad Lutfi