SERANG – Ratusan warga Kecamatan Carenang berdesak-desakan berebut sembako gratis di halaman kantor Camat Carenang, Senin (28/10). Warga yang mayoritas lanjut usia itu tak sabar ingin menukarkan kuponnya dengan sembako gratis.
Sembako gratis itu dibagikan oleh Pemkab Serang melalui Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag). Pantauan Radar Banten, petugas Diskoperindag tampak kewalahan menertibkan warga yang ingin menukarkan kuponnya.
Selain pembagian sembako, acara juga dirangkaikan dengan pengobatan gratis dan khitanan massal dari Dinas Kesehatan (Dinkes). Hadir Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah, Kepala Diskoperindag Kabupaten Serang Abdul Wahid, dan Kepala Dinkes Kabupaten Serang dr Sri Nurhayati.
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengatakan, bantuan sembako itu untuk meringankan beban masyarakat. Menurut Tatu, musim kemarau yang berkepanjangan cukup menyulitkan masyarakat tidak mampu. “Ini bagian kecil dari kami untuk membantu masyarakat,” katanya.
Tatu mengatakan, pemberian sembako juga dilakukan di beberapa kecamatan lainnya yang sudah dilakukan pada Ramadan. Meski demikian, ia manyadari masih banyak kecamatan yang belum mendapatkan pembagian sembako gratis. “Ini nanti kita gilir, kecamatan mana saja yang belum,” ujarnya.
Selain pembagian sembako, kata Tatu, juga dilakukan pengobatan gratis dan khitanan massal dari Dinas Kesehatan. Pihaknya juga memberikan bantuan asupan gizi untuk anak-anak yang baru dikhitan. “Jadi, acara ini gabungan antara Diskoperindag dan Dinkes, kita juga mengundang perusahaan-perusahaan ritel untuk bazar sembako murah di sini,” ucapnya.
Kepala Diskoperindag Kabupaten Serang Abdul Wahid mengatakan, sembako gratis yang dibagikan sebanyak 970 paket. Sembako itu berasal dari Pemkab Serang, Bank Jabar Banten (bjb), Bank Banten, dan Taspen. “Dari kita ada 560, ditambah dari perbankan dan yang lainnya jumlahnya ada 970, terus ada juga dari waralaba yang menjual dengan diskon besar,” katanya.
Wahid mengatakan, ratusan sembako itu diberikan kepada masyarakat yang kurang mampu di Kecamatan Carenang. Penerima bantuan langsung diinventarisasi oleh pemerintah kecamatan dan pemerintah desa. “Ada juga bazar sembako dari perusahaan ritel, dengan harga yang diskonnya besar,” ucapnya. (jek/zee/ira)