BANDUNG – Sejumlah nama publik figur bermunculan meramaikan pemilihan gubernur Jawa Barat 2018 mendatang. Setelah Dede Yusuf dan Deddy Mizwar yang telah sukses menjadi orang nomor dua di Jabar, muncul nama komedian Entis Sutisna alias Sule. Selain itu, agamawan KH Abdullah Gymnastiar dan Manajer Persib Umuh Muchtar.
Nama-nama dicontohkan mampu mendongkrak suara pada pilgub 2018 nanti karena memiliki massa dan pecinta yang banyak. Hal itu dikemukakan oleh Leo Agustino, Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Parahyangan dalam Diskusi Publik Magnet Pilkada Jabar 2018 “Ekpose Kualitatis, Pemetaan dan Aktor” di Centropunto Cafe, Jalan Trunojoyo, Kota Bandung, Sabtu (25/3), sebagaimana dilansir JawaPos.com.
Menurut dia, nama-nama tersebut muncul setelah dia melakukan diskusi dengan beberapa kolega partai politik terkait Pilgub Jabar. Sule dijagokan menjadi cawagub karena sederhana dan disukai banyak orang. Umuh Muchtar juga memiliki massa pendukung Persib, begitupula dengan Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym yang memiliki massa santri dan jemaah yang juga banyak.
“Kalau mereka digerakan maka itu luar biasa. Mereka akan pertimbangan untuk jadi calon wakil gubernur. Memang secara kapasitas orang-orang terkenal yang dipertimbangkan maju pada Pilgub Jabar tidak memiliki kapasitas aparatur. Namun secara kontek pemilu mereka diusung bukan untuk pelayanan publik tapi yang penting mendongkrak suara,” ujar dia.
Selain itu, biaya sosialisasi pun akan terpangkas jika menggaet publik figur tersebut. Pasalnya, masyarakat Indonesia pada umumnya terpapar dengan post modern yang lekat dengan media sosial dan televisi.
Pola tersebut, lanjut dia, sama dengan dua periode pilgub di Jabar ketika Ahmad Heryawan berpasangan dengan Dede Yusuf maupun Deddy Mizwar sebagai vote getter. (pj/nda/yuz/JPG)