SERANG – Kemampuan membaca dan menulis alquran perlu diperkenalkan sejak dini pada anak-anak. Pewarisan kemampuan ini yang menjadikan pengurus badan koordinasi (Badko) Taman Pendidikan Qur’an (TPQ) Kota Serang untuk memberantas buta baca dan tulis alquran pada anak-anak.
Setidaknya ada 410 siswa dari 48 TPQ di Kota Serang punya kemampuan membaca tulis alquran pada usia anak-anak. “Tujuan wisuda Badqo ini meluluskan anak-anak yang bisa mengaji dan terbebas dari buta aksara Qur’an. Sebelum lulus ada munaqosah (ujian akhir-red), praktik salat dan baca tulis alquran. Mereka siap menjalankan ibadah dengan tertib,” jelas Ketua Badko Kota Serang Muhtar Efendi kepada wartawan, di Aula Gedung Serba Guna MAN 2 Kota Serang, Minggu (8/6/2014).
“Usia rata-rata mereka antara tiga sampai tujuh tahun. Mereka menjalani dua tahap pendidikan yakni Taman Kanak-kanak Qur’an selama dua tahun dan Taman Pendidikan Qur’an selama dua tahun,” jelasnya.
Siswa yang lulus, langsung mendapat ijazah yang bisa menjadi salah satu persyaratan untuk memasuki jenjang SMP sebagaimana Perda Kota Serang tentang Wajar Dikdin (wajib belajar pendidikan diniyah/keagamaan). “Karena amanat Perda masuk ke SMP harus bisa baca tulis alquran,” paparnya.
Melalui, metode bermain cerita dan menyanyi (BCM), siswa diajarkan membaca dan menulis Qur’an dengan sangat riang dan menyenangkan. “Kita ingin menciptakan generasi Qur’ani,” pungkasnya. (WAHYUDIN)