LEBAK, RADARBANTEN.CO.ID- Sebanyak 5 ribu warga Kanekes, Baduy, belum terdaftar sebagai peserta program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) – Kartu Indonesia Sehat (KIS).
Dari jumlah penduduk sebanyak 9.558 orang, baru 4.502 atau 47 persen yang telah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS.
Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebak dr Budhi Mulyanto mengatakan, pihaknya sudah kerjasama dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) dalam pemenuhan data kependudukan/perekaman NIK sebagai syarat kepesertaan BPJS.
“Yang sudah memiliki NIK diusulkan melalui Dinsos (dinas sosial) untuk kepesertaan BPJS Penerima Bantuan Iuran (PBI),” jelasnya.
Diakuinya, salah satu kendalanya adalah soal perekaman data kependudukan. Tapi, Disdukcapil secara berkala sudah melakukan pelayanan kependudukan mobile untuk mendekatkan layanan.
“Juga sudah disiapkan sarana perekaman kependudukan di desa Kanekes. Desa Kanekes satu-satunya desa yang memiliki alat perekaman kependudukan,” ujarnya.
Diketahui hingga 1 Agustus 2024, tercatat sudah 98,34 persen atau 1.470.198 penduduk terdaftar dalam program JKN dari total jumlah penduduk Kabupaten Lebak sebanyak 1.494.976 jiwa.
Editor: Bayu Mulyana











