Apel itu langsung dipimpin Kapolda Banten Brigjen Pol M Zulkarnain. Dalam sambutannya, Kapolda menegaskan bahwa Polri bertugas menyelamatkan jiwa dan pelayanan kepada korban banjir.
“Saya harapkan BNPB, BPBD, TNI, dan masyarakat agar
tanggap darurat dan melakukan penyelamatan evakuasi korban, termasuk harta benda milik korban,” ujarnya.
Kapolda mengatakan, pihaknya akan menambah alat tugas penanganan bencana. “Masyarakat harus merasakan bantuan dari polisi,” jelasnya.
Tugas yang harus cepat dilaksanakan di lapangan yakni mendirikan posko pengungsian dan mendirikan dapur umum. Patroli juga harus dilaksanakan untuk menghindari penjarahan harta benda. “Menggelar patroli untuk menghindari penjarahan di beberapa titik,” pungkasnya. (Wahyudin)