CILEGON – Guna mensukseskan Sensus Ekonomi 2016 di Kota Cilegon, Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Cilegon menggelar sosialisasi Sensus Ekonomi pada sejumlah SKPD, Asosiasi dan Himpunan Pengusaha Kota Cilegon di Hotel Sari Kuring Indonesia, Kamis (24/3/2016).
“Sensus ini dilakukan setiap 10 tahun sekali, dimulai sejak tahun 1986 hingga sekarang pada 2016. Hal ini dilakukan sebagai penyusunan kebijakan dan perencanaan pembangunan nasional maupun regional,” kata Kepala BPS Kota Cilegon, Nandang Efendi pada sejumlah awak media.
Kegiatan Sensus Ekonomi, lanjut Nandang, dimulai pada Maret hingga Mei 2016. Sasarannya adalah usaha rumah tangga, pemerintah dan niralaba (sekolah, rumah sakit, masjid, ormas, dan lain-lain), perusahaan asing, nasional maupun BUMD (PT Krakatau Steel, bank, PDAM, PT Telkom), kuasi rumah tangga yang punya usaha formal online, kuasi pemerintah seperti Dhanapala, Peruri.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk para pelaku usaha di Kota Cilegon, karena sensus ini dapat membangun strategi bisnis lebih akurat. Kegiatan Sensus Ekonomi ini agar kami dapat memetakan masyarakat Kota Cilegon dalam hal perekonomian. Jadi sensus ini lebih fokus pada pemetaan status ekonomi masyarakat,” ujarnya. (Ade Faturohman)