SERANG – Perserang semakin menunjukan keseriusannya untuk menghadapi kompetisi Liga 2 tahun ini. Hal tersebut ditunjukan dengan mendatangkan dua pemain kawakan yaitu Mohammadou Tassio Bako, pemain naturalisasi asal Kamerun, dan mantan punggawa Tim Nasional Indonesia Supriyono.
Manajer Perserang Babay Karnawi menjelaskan, kedua pemain itu didatangkan sebagai salah satu solusi untuk memperkuat lini pertahanan klub Laskar Singandaru tersebut.
Untuk melihat kemampuan, keduanya diturunkan dalam uji coba melawan PORAD Kopassus di Stadion Heroik Kopassus Kota Serang, Kamis (15/3). Keduanya diturunkan sebagai starting eleven.
“Ya dilihat dulu bagaimana mainnya. Nanti pelatih yang menilai apakah kedua pemain itu bisa bergabung atau tidak,” kata Babay, Jumat (16/3).
Meski menyerahkan keputusan kepada pelatih dan manajemen untuk merekrut kedua pemain itu, pria yang kerap disapa Jibay itu melihat penampilan mereka kemarin cukup menjanjikan. Apalagi pengalaman keduanya juga dibutuhkan untuk mengangkat kepercayaan diri pemain lainnya.
Dijelaksan Jibay, kedua pemain itu akan kembali diuji saat Perserang lawan Blitar, Sabtu (17/3) malam mendatang.
Pelatih Perserang Zaenal Abidin mengamini pernyataan Jibay. Menurutnya, pengalaman kedua pemain gaek itu bisa berdampak positif bagi Oktovianus Maniani dan kawan-kawan, bila keduanya bisa cepat beradaptasi dengan tim yang sudah terbentuk terlebih dahulu.
“Kalau skill dan kemampuan sepak bola kedua pemain itu tak diragukan lagi, tapi kita masih lihat apakah mereka bisa beradaptasi dengan skema tim yang sudah dibangun,” kata Zaenal.
Masalah adaptasi, kata Zaenal, akan menjadi hal yang sangat penting, mengingat kick off Liga 2 sudah ditetapkan, yaitu pada 7 April mendatang. Dengan waktu yang mepet, dirinya ingin pemain yang baru bergabung cepat menyatu dengan tim.
“Mudah-mudahan dengan segudang pengalaman yang dimiliki akan memudahkan prosea adaptasi bagi keduanya,” kata Zaenal. (Bayu Mulyana/coffeandhcococake@gmail.com)