SERANG – Kepolisian Resor Serang Kota Polda Banten menggelar kegiatan silahturahmi Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Serang bersama organisasi internal dan eksternal kampus se-Kota Serang, di Rumah Makan Cibuk, Kelapa Dua, Kota Serang, Jumat malam (6/12).
Hadir dalam acara tersebut, Kapolres Serang Kota AKBP Edhi Cahyono, Walikota Serang Syafrudin, Dandim 0602/Serang Kolonel Mudjiharto, Kasat Intel Polres Serang Kota AKP Deni Ramdhani, Kaur Intelkam Iptu Tatang, Kadis PU Kota Serang, Kadis Perkim Kota Serang, Kadis Kominfo Kota Serang, perwakilan Bagian Hukum Kota Serang, Dinas Lingkungan Hidup Kota Serang, Dinas Sosial Kota Serang, organisasi kampus internal dan eksternal se-Kota Serang.
Dalam sambutannya, Kapolres Serang Kota AKBP Edhi Cahyono mengatakan, kegiatan ini sebagai ajang silahturahmi dengan mahasiswa, sebagai support dan kontrol bagi unsur Forkopimda Kota Serang.
“Ini merupakan bagian silaturahmi kita semua, untuk saling memberikan informasi dan saran perbaikan ke depannya Kota Serang,” kata Edhi.
“Kegiatan ini yang kedua kalinya dilaksanakan. Kita saling bersinergi untuk memajukan Kota Serang,” imbuhnya.
Sementara itu, Dandim 0602/Serang Kolonel Inf Mudjiharto mengatakan, TNI dan Polri menginginkan situasi yang kondusif, itu semua bisa tercipta dari semua elemen. Dandim 0602/Serang juga mendukung penuh pembangunan di Kota Serang.
“Sebagai salah satu unsur Forkopimda, kita juga membuka jalan yang mana sangat dibutuhkan masyarakat. Kami juga mem-backup pihak kepolisian untuk menciptakan situasi kondusif,” ujarnya.
Dandim 0602/Serang berharap kepada mahasiswa ketika melaksanakan aksi unjuk rasa dilaksanakan dengan santun dan tidak anarkis.
“Untuk rekan mahasiswa ketika melakukan aksi unjuk rasa dilaksanakan dengan santun dan tidak melakukan hal-hal yang tidak semestinya dilakukan, seperti merusak fasilitas yang ada dan tidak anarkis. Mari kita ciptakan situasi yang kondusif bersama,” paparnya.
Di tempat yang sama, Walikota Serang Syafrudin mengatakan, inti pertemuan antara mahasiswa dan unsur Forkopimda untuk saling mengkontrol kinerja masing-masing.
“Jadi, kegiatan ini saling mengkontrol kinerja masing-masing, mahasiswa mengontrol dari segi perkembangan kemasyarakatan dan kepemerintahan Kota Serang,” ungkap Syafrudin.
Menurutnya, kritisi mahasiswa itu diperlukan sebagai salah satu masukan untuk pemerintah. Kritisi mahasiswa itu untuk masyarakat dan kemajuan Kota Serang.
“Apa yang menjadi kekurangan kami bekerja, mahasiswa lah jadi pengontrolnya. Beri tahu kami dengan kritikan. Para mahasiswa juga jadi pemberi informasi untuk kami,” pungkasnya. (*)