PANDEGLANG-Emosi FS (30), makin tersulut usai NS, istrinya, mengakui telah menjalin asmara dengan pria lain. Kamis (23/9) dinihari, FS dibantu kerabatnya mengeroyok pria selingkuhan istrinya itu hingga tewas.
Peristiwa itu bermula, saat FS memeriksa ponsel milik NS. Lelaki asal Kampung Cicalang, Kelurahan Kadomas, Kecamatan Pandeglang, Kabupaten Pandeglang itu menemukan bekas panggilan keluar dan panggilan video melalui aplikasi WhatsApp. Panggilan itu hanya ditujukan kepada satu nomor ponsel. Yakni, nomor milik Yudi Apriadi.
Lantaran curiga, FS meminta istrinya menghubungi Yudi. NS diperintahkan untuk mengundang Yudi ke rumahnya. Sebelum Yudi datang, FS memanggil kerabatnya ES, UN, EK (25), dan rekannya, DI.
Yudi yang tak menyadari perangkap tersebut, menyanggupi permintaan NS. Apalagi, Yudi tidak mengetahui FS sedang berada di rumah. Saat tiba di rumah FS, Yudi langsung masuk ke ruang tengah. Tetapi, Yudi tidak menyangka FS yang menemuinya.
FS kemudian memerintahkan istrinya dan Yudi untuk duduk di ruang tengah. Keduanya pun langsung dinterograsi. Keduanya mengakui perselingkuhan tersebut dan telah sering berhubungan intim di rumah.
Usai mendengar pengakuan keduanya, ES menjemput ayah kandung Yudi berinisial MI. Saat MI datang, FS langsung menceritakan perbuatan Yudi.