PANDEGLANG, RADARABANTEN.CO.ID – Kapolres Pandeglang AKBP Oki Bagus Setiaji, menyebutkan telah menyiapkan skema pengamanan untuk jalur mudik Lebaran 2025. Sebanyak 180 personel akan diterjunkan guna memastikan kelancaran arus mudik.
“Persiapan menuju Operasi Ketupat Maung 2025 dari Polda Banten sudah ada instruksi. Kami akan melaksanakan operasi mulai 23 Maret 2025, dan pos pengamanan akan mulai dibangun,” ungkap Kapolres Pandeglang, AKBP Oki Bagus Setiaji, Jumat 14 Maret 2025.
Polres Pandeglang akan mendirikan tiga pos pengamanan (Pospam), satu pos pelayanan, dan satu pos terpadu untuk memantau arus mudik Lebaran.
“Kami akan melibatkan seluruh personel Polsek jajaran, sekitar 180 personel, yang akan bergabung dengan tim dari Muspika, termasuk tenaga kesehatan, Satpol PP, Dishub, BPBD, dan stakeholder lainnya,” ucapnya.
Menurutnya, para personel memiliki tugas untuk menjaga keamanan dan ketertiban di sepanjang jalur yang dilintasi para pemudik.
Oki mengatakan, pihaknya telah melakukan pengecekan jalur dan menemukan beberapa titik rawan kecelakaan serta kemacetan yang perlu diwaspadai.
“Salah satu titik yang harus diwaspadai pemudik adalah daerah Pulosari, terutama di tanjakan Bangangah. Kami mengimbau agar kendaraan besar tidak melintas di sana karena tanjakannya cukup curam,” ujarnya.
Selain itu, Oki menyebut jalur di daerah Menes dan Cikedal juga berpotensi rawan kecelakaan.
“Traknya lurus, tapi jalannya bergelombang. Ini bisa berbahaya, terutama bagi pengendara yang mengantuk, karena meningkatkan risiko kecelakaan,” jelasnya.
Untuk mengatasi kemacetan, polisi juga akan memasang tolo-tolo di median jalan pada titik-titik yang berpotensi mengalami kepadatan.
“Kami pasang tolo-tolo agar arus lalu lintas lebih terarah dan mencegah kemacetan,” tambahnya.
Editor: Mastur Huda