JAKARTA – Parpol anggota koalisi pengusung bakal capres
Prabowo Subianto telah sepakat mendukung satu nama bakal cawapres. Hari ini
(19/5) nama yang masih kompak dirahasiakan itu rencananya diumumkan secara
resmi.
Kesepakatan tersebut tercapai dalam pertemuan para pimpinan
anggota poros koalisi Partai Gerindra di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Minggu
(18/5/2014).
Seusai pertemuan yang berlangsung tertutup selama sekitar
dua jam sejak pukul 14.00 itu, para pimpinan parpol, termasuk Prabowo, kompak
merahasiakan nama cawapres yang telah disepakati. “Inisialnya ada di
kantong saya,” kata Prabowo yang dilansir jpnn.com.
Hal senada disampaikan Ketua Umum DPP PAN Hatta Rajasa yang
selama ini disebut-sebut sebagai kandidat kuat pendamping Prabowo.
“Apakah cawapresnya sudah diputuskan? Saya jawab sudah.
Itu semua partai pendukung terlibat dan sepakat menetapkan. Besok siang
diumumkan,” kata Hatta yang juga ditemui seusai pertemuan.
Beberapa hari terakhir sempat muncul suara penolakan dari
sejumlah elite PPP terkait nama Hatta yang makin menguat.
Ketua Harian Majelis Syariah PPP KH Nur Muhammad Iskandar,
misalnya, bahkan menyebut partainya bisa menarik dukungan jika Menko
Perekonomian yang baru saja mundur itu tetap diajukan sebagai cawapres Prabowo.
“Tidak ada yang menarik dukungan, semua solid, sepakat,
dan namanya sekarang ada di kantong Pak Prabowo,” imbuh Hatta.
Pada kesempatan yang sama, Presiden PKS Anis Matta
menegaskan bahwa partainya tidak akan mempermasalahkan jika cawapres Prabowo
bukan dari PKS.
Dia juga menyatakan, kesepakatan nama cawapres untuk Prabowo
ditentukan berdasar sistem mekanisme terbuka dan dibicarakan secara transparan
para pimpinan parpol.
Anis bahkan secara terbuka memuji sosok ketua Dewan Pembina
Partai Gerindra itu karena bisa menyatukan suara pimpinan empat partai dengan
baik.
“Prabowo menunjukkan diri benar-benar sebagai seorang
demokrat. Semua dibuka dan dibicarakan terbuka apa adanya. Jadi, peserta
koalisi juga puas dengan mekanisme ini,” papar Anis.
Ketua Umum DPP PPP Suryadharma Ali pun menegaskan, cawapres
Prabowo sudah final dan tinggal dideklarasikan. “Sebetulnya sudah final,
tetapi masih perlu waktu untuk diumumkan,” kata Suryadharma.
Informasi yang beredar kemarin, deklarasi dilakukan di Rumah
Polonia, Jalan Cipinang Cempedak I/29, Otista, Jakarta Timur.
Lalu, siapa yang akan menjadi cawapres Prabowo, apakah tetap
Hatta? Wakil Ketua Umum DPP PAN Dradjad Wibowo, meski belum memastikan, tidak
membantah rencana duet itu. “Insya Allah, besok resmi diumumkan,”
kata Dradjad saat dihubungi terpisah.
Sementara itu, koalisi PDIP disebut-sebut bakal mendaftarkan
pasangan capres-cawapres ke KPU hari ini. Tadi malam beredar undangan lewat
pesan pendek yang ditujukan kepada ketua dan sekretaris DPC PDIP seluruh
Indonesia untuk menyertai pendaftaran Jokowi dan cawapresnya ke KPU. Di bawah
undangan tersebut tertulis Sekjen DPP PDIP Tjahjo Kumolo. (dyn/c10/fat/JPNN)