CILEGON – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Cilegon memastikan politik uang tidak akan berpengaruh banyak pada pilihan masyarakat dalam Pilpres.
“Kalau dalam pemilu legislatif lalu, kan sifatnya lebih individu. Nah di Pilpres ini, sebaran kepentingannya lebih kecil, karena mengerucut pada dua pasangan calon saja,” ujar Irfan Alfi, Komisioner KPU Cilegon, Selasa (8/7/2014).
Kondisi itu, lanjut Irfan, tentu disadari oleh pelaku politik uang sehingga lebih memilih diam dibandingkan untuk bergerilya.
Sementara itu, Ketua KPU Cilegon Fathullah Hasyim menambahkan, orang yang terlibat dalam money politics adalah orang yang tidak pernah berfikir tentang siapa yang dia coblos dan bagaimana nasib bangsa kedepan. “Dia masih memegang prinsip asas lumayan, ini yang kita sayangkan dan terus kita lakukan sosialisasi dan imbauan. Jangan sampai mereka berfikir singkat, karena pemilihan itu tidak hanya sebatas datang coblos dan selesai, tapi ada harapan yang lebih besar di sana,” katanya.
Dirinya mengajak masyarakat, untuk mengenali lebih dalam lagi tentang profil dari setiap pasangan calon, sebelum menentukan pilihan. “Dengan begitu, kita tidak akan gampang terpengaruh dengan adanya upaya money politics,” tandasnya. (Devi Krisna)