SERANG – Ratusan muslimah Hizbut Tahrir Indonenesia (HTI) Serang melakukan aksi damai di depan pendopo lama Gubernur Banten, Minggu (22/3/2015).
Menurut koordinator aksi Fathia (41), aksi ini dilakukan untuk menyongsong konferensi perempuan internasional yang aka diselenggarakan 28 Maret mendatang di Botani Square, Bogor, Jawa Barat.
“Selain itu, aksi ini pun bentuk kampanye simpatik dari Muslimah HTI terkait isu global yang membebaskan peran perempuan sehingga melewati ketentun-ketentuan agama. Selain itu aksi ini pun upaya kami untuk menghentikan pemahaman dan tudingan keji tentang muslim dan khilafah yang saat ini berkembang dengan banyaknya tindakan kekerasan yang mengatasnamakan Islam,” ujar Fathia.
Dalam aksi ini, HTI mengkritik beberapa kebijakan yang diambil pemerintah, misalnya menghapuskan subsidi BBM, dan menjadikan perempuan sebagai pekerja hanya untuk menambah devisa negara.
“Hukum asal seorang perempuan adalah sebagai ibu, kebijakan pemerintah selain menyimpang dari prinsip agama, menimbulkan banyak kemudharatan juga, seperti banyaknya korban kekerasan, hilangnya peran pendidik ibu terhadap anak di rumah, dan lainnya,” papar Fathia. (Bayu)