LEBAK – Pada Operasi Ketupat Kalimaya 2019 angka kecelakaan lalu lintas di Lebak menurun dibandingkan pada 2018. Tahun ini angka kecelakaan lalu lintas hanya satu kasus, sedangkan pada 2018 mencapai lima kasus.
Wakapolres Lebak Kompol Wendy Andrianto menyatakan, arus mudik dan arus balik Lebaran 2019 di Lebak berjalan aman, lancar, dan terkendali. Tidak ada kejadian yang menonjol selama operasi. Hanya ada tindak kriminalitas, yakni tujuh tindak pidana yang terjadi selama libur Lebaran. Data tersebut sama dengan angka kriminalitas pada arus mudik dan arus balik lebaran 2018.
“Ada satu kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan satu orang meninggal dunia. Hal ini lebih sedikit dari tahun lalu sebanyak lima kasus kecelakaan,” ungkap Kompol Wendy Andrianto di ruang kerjanya, Kamis (13/6).
Untuk arus lalu lintas, lanjutnya, terjadi kemacetan atau kepadataan kendaraan di tiga titik, yakni di pertigaan Warunggunung, lampu merah Sumur Buang, dan lampu merah Malangnengah. Untuk itu, polisi lalu lintas yang diterjunkan di lapangan melakukan rekayasa lalu lintas untuk mengurai kepadatan atau kemacetan di tiga lokasi tersebut. Bahkan, Satlantas Polres Lebak memberlakukan one way (lalu lintas satu arah) di Jalan Raya Pandeglang dari Kadubanen menuju Warunggunung.
“Beberapa hari lebaran, terjadi kemacetan di ruas Jalan Raya Pandeglang dari Kadubanen menuju Warunggunung. Karena itu, kita lakukan rekayasa lalu lintas dengan memberlakukan one way. Ini baru pertama kali kita lakukan untuk mengurai kemacetan,” ungkapnya. (Mastur)
