TIRTAYASA – Bintang Sains Kecamatan Tirtayasa diikuti peserta dari Pulau Tunda. Meski tidak masuk jadi sepuluh finalis perwakilan Kecamatan Tirtayasa, mereka tetap semangat untuk mengikuti event ini tahun depan.
Untuk bisa mengikuti Bintang Sains, Kepala SDN Pulau Tunda Sahroni bersama satu guru pendamping dan empat siswa harus menyeberang pulau menggunakan kapal dengan jarak tempuh 18 mil selama tiga jam perjalanan. “Siswa kami tidak ada yang jadi finalis, tapi kami tetap semangat dan akan terus meningkatkan kemampuan siswa,” tegas Sahroni kepada Radar Banten.
Diakui Sahroni, pihaknya mengeluarkan anggaran hingga Rp3 juta untuk biaya transportasi kapal. Namun baginya itu sebanding dengan pengalaman berharga yang didapat siswa. “Bagi saya yang penting siswa bisa mendapat pengalaman berharga,” ujarnya.
Dijelaskan Pengawas SD Kecamatan Tirtayasa Nono Sukarno, Bintang Sains di Kecamatan Tirtayasa diikuti 119 siswa dari 26 sekolah. Lomba berlangsung di Gedung PGRI Kecamatan Tirtayasa, Senin (27/1), para peserta saling beradu kemampuan IPA dan matematika. “Lomba ini sangat bagus untuk mengukur kemampuan akademik siswa,” katanya. (mg06/zee)