TANGERANG- Pasca penetapan larangan mudik dari pemerintah, ASTRA Tol Tangerang-Merak memastikan tetap siaga melayani pengguna jalan. Untuk mendukung kebijakan tersebut, ASTRA Tol Tangerang-Merak melakukan koordinasi bersama Kepolisian Daerah Provinsi Banten, Dinas Perhubungan Provinsi Banten, Korlantas Polri, Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Provinsi Banten, TNI, Polisi Pamong Praja dan Tim Medis dari Dinas Kesehatan Provinsi Banten.
Sebelumnya sejak 14 April 2020, berkenaan dengan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Provinsi Banten, terdapat tiga titik posko check point di ruas Tol Tangerang-Merak, yaitu di exit gerbang Tol Cilegon Timur, exit gerbang Tol Cilegon Barat, dan gerbang Tol Merak.
Direktur Teknik dan Operasi PT Marga Mandalasakti Rinaldi mengatakan, ASTRA Tol Tangerang-Merak sepenuhnya mendukung kelancaran Operasi Ketupat 2020 pada lokasi check point atau posko titik sekat penyortiran kendaraan yaitu di gerbang Tol Cikupa 2 arah Jakarta dan akses gerbang Tol Merak. Posko ini mulai beroperasi pada 24 April 2020 sampai 31 Mei 2020,” katanya, Jumat (24/4).
Menanggapi informasi kekhawatiran masyarakat terkait penutupan Tol Tangerang-Merak, Rinaldi juga menjelaskan bahwa tidak ada arahan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk penutupan tol.
“Sejauh ini tidak ada instruksi terkait penutupan jalan tol. Adapun kebijakan tersebut merupakan wewenang Kementerian PUPR. Jalan Tol Tangerang-Merak tetap beroperasi dan siaga melayani pengguna jalan,” katanya. (Susi K)