VALENCIA,RADARBANTEN.CO.ID-Penyerang Real Madrid Vinicius Junior mendapat perlakuan rasis kala bertamu ke Estadio Metalla, kandang Valencia, Minggu 21 Mei 2023.
Vinicius mendapat rasis dari para pendukung Valencia. Rasis memang menjadi musuh yang sulit dihilanglan dalam dunia sepakbola.
Di kandang Valencia tersebut, pertandingan sempat berhenti kurang lebih selama 10 menit, karena sempat terjadi protes yang dilakukan oleh Vinicius akibat rasis.
Beberapa sumber mengatakan, sepanjang pertandingan, Vinicius selalu diejek dengan kata “Monyet”, hal itu tentu merupakan tindakan tidak terpuji dalam dunia sepakbola.
Tidak hanya itu, bukannya mendapat perlindungan, justru Vinicius mendapat kartu merah, karena wasit menganggap Vinicius menampar pemain lawan, padahal sebelumnya Vinicius sempat dicekik oleh pemain tersebut.
Kekecewaan juga dilontarkan dari pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti yang sangat marah dan kecewa kepada La Liga malam itu.
“Mereka menghina Vinicius sepanjang waktu dan kemudian mengeluarkan dia (Vini). Saya sangat sedih. Ini adalah liga dengan tim-tim hebat, tetapi kami harus menghapusnya,” ujar Ancelotti dikutip dari Marca.
Sepakbola sudah seringkali membentangkan slogan anti rasis, namun tetap saja para oknum masih banyak melakukannya. Memang seharusnya terdapat sanksi yang berat, agar rasisme tidak terus terulang.
Dalam laga itu, Real Madrid tumbang ditangan Valencia, walaupun sempat perpanjangan waktu selama 10 menit. Real Madrid harus rela turun ke peringkat 3, setelah digusur dari peringkat 2 oleh Atletico Madrid yang berhasil meraih poin penuh di pertandingan sebelumnya.
Ini merupakan kekalahan kedua berturut-turut yang dialami Real Madrid, sebelumnya ia tersingkir di Semifinal Liga Champions oleh Manchester City dengan aggregat telak 5-1. (*)
Reporter: Eko Fajar
Editor: Agung S Pambudi