LEBAK, RADARBANTEN.CO.ID -Wakil Gubernur (Wagub), Achmad Dimyati Natakusumah, meminta kepada pihak terkait untuk mengoptimalkan daerah aliran sungai (DAS) di Banten. Salah satunya dengan mengeruk sungai-sungai yang kini sudah mengalami pendangkalan.
Dimyati menyampaikan itu usai mengunjungi ke Kantor Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pengelolaan DAS Ciliman dan Cisawarna pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Banten di Malingping, Kabupaten Lebak, Rabu, 12 Maret 2025.
Dimyati mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten berencana mengoptimalkan DAS guna mewujudkan ketahanan pangan di Provinsi Banten.
Katanya, DAS harus dikelola dengan optimal supaya air bisa mengalir ke sawah dengan baik.
“Sungai yang mengalami pendangkalan, segera dikeruk, sampah-sampah dan rumput untuk terus dibersihkan,” pinta Dimyati.
Ia menyampaikan bahwa Pemprov Banten komitmen membangun ketahanan pangan yang merupakan program unggulan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Dimyati menjelaskan, salah satu fungsi DAS adalah mengairi sawah.
“Sawah yang terairi dengan baik maka bisa membuat lahan menjadi subur, potensi panen pun dapat meningkat. Sehingga insya Allah kita bisa surplus pangan,” kata Dimyati.
Dimyati menegaskan akan memantau setiap program pengelolaan DAS di wilayah Banten.
“Saya akan monitoring terus,” tandasnya.
Sementara, Kepala UPTD Pengelolaan DAS Ciliman dan Cisawarna, Deni Mardiyanto, mengatakan bahwa dalam pengelolaan DAS, prioritas dalam pemeliharaan saat ini, antara lain, pengerukan sedimentasi dan pembersihan rumput, serta buka tutup bendungan.
Di samping itu, menurut Deni, pihaknya melaksanakan rehabilitasi saluran irigasi primer dan sekunder yang mengalami kerusakan.
“Memperbaiki irigasi yang bocor sehingga debit air yang mengalir tetap optimal,” katanya.
Editor: Agus Priwandono