PANDEGLANG, RADARBANTEN.CO.ID – Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan), Zulkifli Hasan, menyampaikan bahwa Indonesia memiliki stok beras tertinggi sepanjang sejarah.
Hal ini diungkapkannya saat menghadiri Dialog dan Peluncuran Musdesus Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih se-Provinsi di Balai Desa Kertasana, Kampung Kapinango, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pandeglang.
Dalam sambutannya, Zulkifli Hasan menegaskan bahwa Presiden RI Prabowo Subianto berkomitmen untuk memajukan desa-desa di Indonesia.
“Bapak Presiden tidak ingin desa itu tidak makmur, tidak sehat rakyatnya, tidak cerdas warganya, dan tidak kekurangan gizi. Oleh karena itu, program utamanya adalah swasembada pangan,” ungkapnya, Kamis 8 Mei 2025.
Zulkifli menjelaskan, selama enam bulan terakhir, pemerintah bersama kementerian terkait, gubernur, bupati, camat, hingga kepala desa bahu-membahu mewujudkan ketahanan pangan.
“Jangan lupa juga peran penting dari TNI dan Polri dalam mendukung program ini,” jelasnya.
Ia pun mengungkapkan bahwa tahun lalu Indonesia mengimpor beras hingga 3,6 juta ton. Namun, kini stok beras nasional mencapai 3,6 juta ton, yang diperkirakan cukup hingga tahun depan.
“Insyaallah kita tidak impor beras lagi. Artinya, pangan dan beras sudah aman,” kata Zulkifli.
Ia menyebut, setelah ketahanan pangan tercapai, pemerintah akan fokus melanjutkan program turunan lainnya.
“Karena sudah aman, program selanjutnya bisa dijalankan. Pangan itu baru pondasi dasar, hanya makan saja tidak cukup. Enam bulan ini sudah selesai, tinggal diteruskan oleh kementerian terkait, jadi aman soal beras,” tuturnya.
Reporter: Moch Madani Prasetia
Editor: Aditya