TANGERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Jemaah haji Kota Tangerang Selatan kloter 08 Jakarta-Pondok Gede (JKG) telah kembali ke Tanah Air. Dari total 338 jemaah, satu orang masih menjalani perawatan intensif di ICU East Jeddah Hospital, Arab Saudi.
Kloter 08 JKG bertolak dari Bandara Jeddah pada Jumat, 13 Juni 2025 pukul 15.00 Waktu Arab Saudi (WAS), dan mendarat di Bandara Soekarno Hatta pada Sabtu, 14 Juni 2025, pukul 05.15 WIB. Penerbangan ini menggunakan nomor penerbangan GA-7607.
Rombongan haji ini terdiri dari 388 orang jemaah dan 4 orang petugas. Rinciannya adalah 173 jemaah laki-laki dan 219 jemaah perempuan. Satu jemaah yang masih dirawat di ICU East Jeddah Hospital harus menunda kepulangannya.
Para jemaah disambut hangat di Asrama Haji Grand El Hajj, Cipondoh, Kota Tangerang. Turut hadir dalam penyambutan ini Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Banten Nanang Fatchurochman, didampingi Kepala Kantor Kemenag Kota Tangerang Selatan A. Rifaudin, Kepala Kemenag Kota Tangerang Samsudin, serta Asisten Daerah (Asda) I Pemerintah Kota Tangerang Selatan Chaerudin.
“Selamat datang di Asrama Haji kebanggaan Banten. Ini adalah kali pertama Aula Asrama Haji Banten digunakan,” ujar Nanang dikutip dari akun Facebook Kemenag Banten.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Banten, Wali Kota, dan Bupati atas kerja sama serta sinerginya dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini.
“Terima kasih kepada para petugas. Luar biasa, jemaah haji Provinsi Banten adalah jemaah yang sangat tertib, kompak, dan menjaga kebersamaan,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Asda I Kota Tangerang Selatan Chaerudin, mewakili Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie, mengucapkan selamat datang kepada para jemaah. Ia berharap keberkahan para jemaah haji dapat meliputi kota Tangerang Selatan.
Sementara itu, Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Uesul Qurni terus memberikan pendampingan kepada para anggota PPIH untuk memastikan kesiapan dan kenyamanan kedatangan jemaah haji.
Setelah acara penyambutan, para jemaah segera diarahkan menuju bus masing-masing berdasarkan rombongan. Sebelumnya, mereka diminta menunjukkan paspor dan mengambil air zamzam.
Editor: Bayu Mulyana
