“tidak mau kalah dengan model rambut Buzz cut dan French crop. Model Two block, Comma hair dan Mullet juga jadi model idola anak muda saat ini,” terangnya.
Bukan hanya itu, Barbershopnya juga kerap didatangi konsumen dewasa hingga kakek-kakek.
“Nah, karena di sini juga banyak keturunan Tionghoa yang potong rambut. Maka mereka banyak yang memotong rambutnya dengan model Mandarin,” jelasnya.
Dia menambahkan, Barbershopnya telah mengikuti perkembangan jaman, karena saat ini Barbershopnya menggunakan dekorasi kekinian yang membuat konsumen merasa nyaman. Apalagi didukung dengan fasilitas kursi potong rambut yang di lengkapi dengan westafel yang berada di depan.
“Kalau untuk harga kami memasang tarif untuk potong rambut sebesar 55 ribu rupiah,” pungkasnya. (Mul)