SURABAYA – Jawa Pos sebagai pemilik saham mayoritas Persebaya Surabaya mempersiapkan tiga program awal untuk tim berjuluk Green Force tersebut. Ketiga program itu meliputi masalah teknis tim, pembinaan pemain muda, dan hubungan klub dengan para penggemar.
”Ada tiga program yang kami persiapkan. Pertama adalah bagaimana membuat tim yang kuat, sehingga bisa berprestasi dan juga punya prospek jangka panjang yang baik,” kata Direktur Utama PT Persebaya Indonesia Azrul Ananda.
Untuk mewujudkan program itu, tim pelatih Persebaya dituntut mendapatkan pemain terbaik untuk tim kebanggaan Kota Pahlawan tersebut. Soal itu, saat ini jajaran pelatih Persebaya tengah serius melakukan seleksi pemain. Seleksi telah memasuki tahap ketiga. Setidaknya sudah ada 22 pemain yang masuk dalam skuad musim 2017 dan tinggal menambahkan beberapa nama lagi.
Selain tentang tim, program lainnya yang digagas adalah pembinaan pemain muda. Manajemen baru ingin menjaga tradisi Persebaya sebagai produsen pemain muda berkualitas. Caranya tentu saja dengan memaksimalkan kompetisi internal.
”Persebaya punya 20 klub anggota yang konsisten mengembangkan dan membina pemain muda. Sehingga kami juga ingin berusaha agar itu menjadi maksimal,” jelas pria yang juga menduduki posisi Direktur Utama PT Jawa Pos Koran tersebut.
Azrul dan Jawa Pos juga telah merancang program untuk suporter Persebaya. Ke depan, manajemen Persebaya ingin ada sinergi positif antara manajemen klub dengan para suporter. Terkait soal itu, Azrul belum mau bicara banyak. Namun, dia memberi sinyal kalau sudah memiliki konsep yang matang.
”Karena dulu Persebaya itu adalah acuan. Jadi kami ingin bagaimana menjadikan manajemen Persebaya ini sebagai sebuah klub profesional yang lebih baik lagi,” sebutnya. (saf/fim/JPG)