slot bcaslot bonus new memberslot ovoslot server thailandslot pulsa tanpa potongankaka hokiempire88tuanpencetempire88raja botaknaga empirenaga empire
radarbanten.co.id
  • Berita Utama
  • Kota Serang
  • Kabupaten Serang
  • Pandeglang
  • Lebak
  • Tangerang
  • Cilegon
  • Hukum
  • Olahraga
  • Humaniora
  • Info Bhayangkara
  • E-Paper
  • Radar Banten TV
No Result
View All Result
  • Berita Utama
  • Kota Serang
  • Kabupaten Serang
  • Pandeglang
  • Lebak
  • Tangerang
  • Cilegon
  • Hukum
  • Olahraga
  • Humaniora
  • Info Bhayangkara
  • E-Paper
  • Radar Banten TV
No Result
View All Result
radarbanten.co.id
No Result
View All Result
Home Berita Utama Pemerintahan

Astaga, Ada Tentara Asing Masuk Indonesia Larang Merah Putih Berkibar

Aas Arbi by Aas Arbi
14-08-2015 13:53:37
in Pemerintahan
Astaga, Ada Tentara Asing Masuk Indonesia Larang Merah Putih Berkibar
Share on FacebookShare on TwitterShare On Whatsapp

Baca Juga :

Literasi yang Menghidupkan: Totok ST Radik dan Makna Hari Buku

Selain Satgas PAD, Pemkot Serang Bakal Bentuk Satgas Penanganan Masalah Sosial

Gapura Selamat Datang di Kota Wisata Pandeglang Penuh Rumput Liar Akhirnya Dibersihkan

Satgas Peningkatan PAD Kota Serang Dikasih Target Kumpulkan Rp600 Miliar di Tahun 2026

MERAUKE – Bendera merah putih bakal tidak berkibar di Dusun Yakyu, Kampung Rawa Biru. Tentara pemerintah Papua Nugini (PNG) melarangnya.

Padahal, Dusun Yakyu masih merupakan wilayah Negara Kesatuan Repubik Indonesia (NKRI) di perbatasan RI-PNG di Kabupaten Merauke, Papua. Hanya, seluruh penduduknya merupakan warna negara PNG.

Danrem 174/Anim Ti Waninggap Merauke Brigjen TNI Supartodi yang dikonfirmasi membenarkan adanya informasi mengenai larangan dari tentara PNG. Larangan itu, kata dia, datang dari tentara PNG yang masuk wilayah Indonesia, tepatnya di Dusun Yakyu, pada 7 Agustus.

”Ada satu regu yang masuk ke Kampung Yakyu (Dusun Yakyu, Red) tanpa pemberitahuan, apalagi mendapatkan izin masuk ke wilayah Indonesia. Kemudian, mereka melarang warga di Kampung Yakyu tersebut untuk mengibarkan bendera merah putih,” terang Supartodi.

Dia menambahkan, warga negara PNG yang tinggal di Yakyu sudah diminta untuk pindah ke Kampung Rawa Biru. Namun, mereka menolak karena di Rawa Biru tidak punya hak ulayat.

Supartodi menyatakan sudah mengambil langkah-langkah terkait dengan masuknya tentara PNG tanpa izin dan melarang warga di Dusun Yakyu mengibarkan bendera merah putih. Di antaranya, menempatkan pos pengamanan perbatasan di Dusun Yakyu.

Selain itu, dia berkoordinasi dengan pihak terkait, di antaranya Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan (BNPP). Pihaknya juga membuat laporan ke Pangdam XVII/Cenderawasih, imigrasi, serta Kementerian Luar Negeri untuk mengajukan protes kepada pemerintah PNG. (jpnn)

Previous Post

Titi DJ Ogah Nyanyi Lagu Soal Selingkuh, Kesindir?

Next Post

Pasar Kranggot Tak Punya TPS, Tumpukan Sampah Jadi Pemandangan

Related Posts

Literasi yang Menghidupkan: Totok ST Radik dan Makna Hari Buku
Umum

Literasi yang Menghidupkan: Totok ST Radik dan Makna Hari Buku

by Krisna Widi
Sabtu, 17 Mei 2025 18:21

SERANG,RADARBANTEN.CO.ID,- Dunia kepenyairan dan literasi memang tidak jauh dari buku. Tempat di mana gagasan, ide, dan juga terpatri dalam tulisan...

Read moreDetails

Selain Satgas PAD, Pemkot Serang Bakal Bentuk Satgas Penanganan Masalah Sosial

Gapura Selamat Datang di Kota Wisata Pandeglang Penuh Rumput Liar Akhirnya Dibersihkan

Satgas Peningkatan PAD Kota Serang Dikasih Target Kumpulkan Rp600 Miliar di Tahun 2026

Serunya Promo HUT ke-64 #bjbIstimewa, Mulai Diskon Liburan, Kuliner Hingga Belanja Hemat!

Kenalan Sama Olahraga Ultra: Bukan Sekadar Lomba Biasa

bank bjb Raih 2 Penghargaan The Asian Post The Best Regional Champion 2025

Selain Minta Jatah Proyek, Ketua Kadin Cilegon Ternyata Sempat Gerakan Aksi Massa

Pesta Rakyat Bakal Meriahkan Pelantikan Zakiyah-Najib Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Serang

Ular Sepanjang 4 Meter Gegerkan Warga Kedawung Cilegon

Next Post
Pasar Kranggot Tak Punya TPS, Tumpukan Sampah Jadi Pemandangan

Pasar Kranggot Tak Punya TPS, Tumpukan Sampah Jadi Pemandangan

Sulhi : Kalau Jokowi, Semua Harus Bekerja Keras

Sulhi : Kalau Jokowi, Semua Harus Bekerja Keras

KPU Gunakan Videotron untuk Kampanyekan Pasangan Calon

KPU Gunakan Videotron untuk Kampanyekan Pasangan Calon

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses



Ikuti Kami

Facebook Instagram X-twitter Youtube
Gates of Olympus

Kanal

News

Redaksi

Peluang Usaha

Viral

Inspirasi

Love Story

Olahraga

News Video

Serba Serbi

E-Paper

Tekno

Pedoman Pemberitaan

Indeks

Tutorial

Pilihan Editor

Literasi yang Menghidupkan: Totok ST Radik dan Makna Hari Buku

Literasi yang Menghidupkan: Totok ST Radik dan Makna Hari Buku

by Krisna Widi
Sabtu, 17 Mei 2025 18:21

SERANG,RADARBANTEN.CO.ID,- Dunia kepenyairan dan literasi memang tidak jauh dari buku. Tempat di mana gagasan, ide, dan juga terpatri dalam tulisan...

Selain Satgas PAD, Pemkot Serang Bakal Bentuk Satgas Penanganan Masalah Sosial

Selain Satgas PAD, Pemkot Serang Bakal Bentuk Satgas Penanganan Masalah Sosial

by Nahrul Muhilmi
Sabtu, 17 Mei 2025 17:28

SERANG,RADARBANTEN.CO.ID - Selain akan membentuk Satuan Tugas (Satgas) peningkatan PAD, Pemkot Serang juga akan membentuk Satgas Penanganan Masalah Sosial. Satgas...

Copyright@2021


istanbul escort
beylikdüzü escort
avcılar escort
esenyurt escort
esenyurt escort
esenyurt escort
beylikdüzü escort
avcılar escort
esenyurt escort
beylikdüzü escort
marmaris escort
izmit escort
bodrum escort
antalya escort
antalya escort bayan

Radar Banten, All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Berita Utama
  • Kota Serang
  • Kabupaten Serang
  • Pandeglang
  • Lebak
  • Tangerang
  • Cilegon
  • Hukum
  • Olahraga
  • Humaniora
  • Info Bhayangkara
  • E-Paper
  • Radar Banten TV

© 2021 radarbanten.co.id.

empire88empire88raja botak