SERANG – Jumlah tenaga pelatih untuk atlet muaythai Banten masih belum ideal. Namun, Pengurus Provinsi (Pengprov) Muaythai Indonesia (MI) Banten optimistis dapat memenuhi target lolos ke PON XX/2019.
“Kita akan maksimalkan (pelatih-red) yang ada. Kami bisa membuktikan Banten masih menjadi kiblatnya muaythai di tingkat nasional,” ujar Ketua Pengprov MI Banten Roni Alfanto kepada Radar Banten, Kamis (24/1).
Optimisme cabang olahraga (cabor) muaythai ini cukup beralasan. Selama tiga kali gelaran nasional, atlet muaythai Banten mampu menyabet juara umum. Yakni, Kejurnas Muaythai 2018 di GOR Bulungan, Jakarta, Kejurnas Muaythai 2018 di GOR Remaja Maulana Yusuf, Banten, dan Liga Nasional Muaythai 2017 di Bogor, Jawa Barat. “Kami bangga dan memberikan apresiasi, muaythai Banten bisa mempertahankan juara umum yang ketiga kali,” kata Roni.
Sejauh ini baru dua orang tenaga pelatih yang dimiliki oleh Pengprov MI Banten. Para pelatih harus bekerja keras untuk melatih sebanyak 15 atlet yang disiapkan menghadapi babak kualifikasi PON 2019. “Ada 15 atlet untuk 15 nomor. Di Muaythai itu tidak boleh rangkap harus satu nomor satu atlet,” jelas Roni.
Diungkapkan Roni, jumlah ideal tenaga pelatih yang dibutuhkan Pengprov MI Banten adalah tiga orang. Setiap pelatih akan bertugas untuk melatih sebanyak lima atlet. “Jika tiga orang maka beban pelatih tidak terlalu berat. Jika ada penambahan satu pelatih lagi maka dapat lebih mengefektifkan waktu latihan. Biar setiap pelatih masing-masingnya memegang lima atlet ,” kata Roni.
Roni memiliki ambisi mendatangkan pelatih asal Thailand. Pelatih asal negeri Gajah Putih itu dipercaya bakal mendongkrak prestasi atlet muaythai Banten. Namun, ambisi Roni mendatangkan pelatih asal Thailand sementara harus diredam. “Tapi kami kembalikan lagi ke KONI Banten, ada enggak untuk anggarannya,” kata Roni.
Sekretaris Pengprov Muaythai Banten Dimas mengatakan, persiapan atlet masih terus berlangsung untuk menatap Pra PON 2019 pada September mendatang. “Kita sudah masuk tahap pelatda (pelatihan daerah-red). Untuk atlet sudah siap,” tuturnya. (Riko B/RBG)