SERANG – Jalur arteri dari Grup 1 Kopassus hingga Kramatwatu, Kabupaten Serang, menjadi atensi pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Jalur rawan kecelakaan itu perlu diantisipasi oleh Satlantas Polres Serang Kota.
“Titik rawan yang jadi black spot (titik rawan-red) Polres Serang Kota itu mulai dari depan Grup 1 Kopassus hingga jalur Kramatwatu. Di sana banyak truk besar dan jalanan yang bergelombang dan penerangan yang kurang,” kata Kasat Lantas Polres Serang Kota Ajun Komisaris Polisi (AKP) Tesyar Rhofadli Prayitno, Jumat (20/12).
Sejumlah personel kepolisian akan ditempatkan di lokasi tersebut. Pengamanan Nataru di jalur rawan kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di lokasi tersebut akan diprioritaskan. “Pengamanan benar-benar dimaksimalkan supaya pengamanan Natal dan Tahun Baru berjalan aman dan lancar,” kata Tesyar.
Polres Serang Kota telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Serang untuk pemasangan rambu lalu lintas. “Semua anggota kita terjunkan, jalan protokol sangat kita prioritaskan dari Terminal Pakupatan hingga Kramatwatu. Soal rambu dilarang parkir, traffic light, jalan yang bergelombang sudah saya berikan informasinya ke Dishub,” kata Tesyar.
Saat kemacetan terjadi, Tesyar telah menginstruksikan kepada anggotanya untuk bertindak cepat dengan melakukan rekayasa lalu lintas. “Nanti juga bisa dilakukan pengalihan arus lalu lintas dan rekayasa lalu lintas itu situasional (menghadapi kemacetan-red),” kata mantan Kasat Lantas Polres Pandeglang itu.
Wakapolres Serang Kota Kompol Mi’rodin mengatakan, pihaknya telah melakukan rapat koordinasi Nataru dengan Pemkot Serang dan instansi lain terkait. Dalam pengamanan Nataru kali ini sebanyak 442 personel dikerahkan.
“Kita siapkan libur Tahun Baru. Kita dirikan tujuh pos gatur, enam pos pengamanan, dan satu pos pelayanan. Pos pelayanan berada di Alun-alun Serang, di sana ada layanan kesehatan juga,” kata Mi’rodin. (mg05/nda/ira)