LEBAK, RADARBANTEN.CO.ID – Menjelang arus mudik Lebaran Idul Fitri Tahun 2023, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Lebak kebut meperbaiki sejumlah ruas jalan strategis di daerah yang di pimpin Bupati Iti Octavia Jayabaya ini.
Terdapat lima titik jalan yang ditangani supaya nyaman dilalui pengguna kendaraan terutama saat arus mudik. Kelima jalan tersebut jalan Siliwangi, Sampay-Gunungkencana, Rangkasbitung-Gunungkencana, Rangkasbitung-Leuwidamar dan jalur wisata yakni Ciawi-Sawarna.
“Ada beberapa jalur utama arus mudik yang kita tangani, seperti Rangkasbitung – Leuwidamar, Sampay-Gunung Kencana dan beberapa ruas jalan lainnya. Kita ingin sebelum lebaran Idul Fitri, semua jalan milik Kabupaten yang mengalami kerusakan khususnya jalan utama arus mudik Lebaran sudah mulus kembali,” kata Kepala Dinas PUPR Kabupaten Lebak Irvan Suyatuvika, Minggu 2 April 2023
Dia mengatakan, selain jalur selatan yaitu Rangkasbitung – Malingping jalur mudik yang ramai dilalui adalah jalur Rangkasbitung – Leuwidamar. Namun, ada beberapa titik ruas jalan yang rusak.
“Perbaikan terhadap ruas jalan strategis tersebut melalui kegiatan pemeliharaan rutin Dinas PUPR Lebak. Penanganan dilakukan pada spot-spot yang rusak agar nyaman dilalui pengguna jalan,” ujarnya.
Dia menambahkan, Pemkab Lebak berkomitmen meningkatkan kualitas infrastruktur di Lebak. Tahun ini, tidak hanya mengalokasikan anggaran miliaran rupiah untuk pembangunan jalan dan jembatan. Tapi, pemerintah daerah juga mengalokasikan pemeliharaan jalan di dalam dan luar kota. Tujuannya, supaya badan jalan yang rusak ringan dapat ditangani sehingga tidak rusak parah dan mengganggu aktivitas masyarakat.
“Jalan yang rusak parah, jadi prioritas untuk diperbaiki oleh Dinas PUPR. Anggaran pemeliharaan jalan harus dioptimalkan untuk menangani jalan rusak di 28 kecamatan,” tegasnya.
Kepala Bidang Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Lebak Hamdan Soleh mengatakan, selain perbaikan melalui paket lelang, juga dilakukan pemeliharaan rutin untuk jalan yang megalami rusak sedang dan ringan.
Menurutnya, ruas jalan rusak akan diprioritaskan untuk diperbaiki oleh pemerintah. Karenanya, beberapa ruas jalan yang rusak di dalam maupun luar kota sudah diidentifikasi.
Lantaran itu, dia berharap, masyarakat di 28 kecamatan ikut menjaga kondisi jalan kabupaten yang melintas di wilayahnya masing-masing.
“Tentunya, harus ada sinergi antara pemerintah dengan masyarakat sehingga, program percepatan pembangunan di Lebak berjalan dengan baik,” katanya.(*)
Reporter: Nurabidin
Editor: Aditya