SERANG,RADARBANTEN.CO.ID-Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (DPKD) Kabupaten Serang akan mengupayakan agar petugas perpustakaan di Kabupaten Serang bisa mendapatkan honor setiap bulannya.
Hal tersebut bertujuan agar petugas perpustakaan bisa lebih semangat dalam menjalankan tugasnya terutama memelihara dan menjaga koleksi buku perpustakaan agar bisa terus terjaga.
Kepala DPKD Kabupaten Serang Aber Nurhadi mengatakan, di Kabupaten Serang sendiri memiliki 197 perpustakaan desa, 740 perpustakaan SD dan 162 perpustakaan SMP, masing-masingnya dijaga oleh satu maupun dua tenaga perpustakaan.
Akan tetapi, rata-rata petugas perpustakaan masih merangkap sebagai guru maupun aparat desa.
“Belum ada yang fokus menangani perpustakaan, kami inginnya ada yang benar-benar fokus supaya kondisi perpustakaan dapat terawat, yang nantinya banyak yang datang untuk membaca,” katanya, Kamis 20 Juni 2024.
Padahal menurut Aber, di Perbup APBDes ada ketentuan bahwa tenaga perpustakaan bisa diberikan honor, yang berasal dari APBDes perbulannya, adapun besarannya ada yang Rp400 ribu untuk aparat desa, dan Rp1 juta untuk diluar aparat desa.
Hal itu diyakini mampu memberikan rangsangan bagi tenaga perpustakaan sehingga mereka semakin semangat mengembangkan perpustakaan.
“Kalau desa belum mampu mengeluarkan APBDes untuk menggaji tenaga perpustakaan kami maklumi, karena mungkin kebutuhan desa juga masih banyak,” terangnya.
Ia pun mengaku akan berupaya mengupayakan agar pemberian honorarium bagi petugas perpustakaan bisa tetap terealisasi dengan mengupayakan melalui APBD Kabupaten Serang.
“Kami tetap berupaya supaya ada honor, dan akan berkoordinasi dengan DPRD Kabupaten Serang, serta ke Bupati Serang semoga ada respon baik karena ini untuk kesejahteraan,” katanya.
Aber mengakui, bahwa minat masyarakat untuk datang ke perpustakaan masih sangat rendah dan perlu disosialisasikan lebih gencar lagi.
Terlebih, Perpustakaan Daerah (Perpusda) milik Pemkab Serang, masih kecil belum sebesar milik Pemkot Serang. Pihaknya pun akan kembali ke Jakarta untuk mencoba melobi Perpustakaan Nasional (Perpusnas), supaya bisa memberikan bantuan pembangunan Perpusda Kabupaten Serang.
“DED Perpusda Kabupaten Serang sudah dibuat, dan lokasinya ada di Kecamatan Pabuaran, namun kekurangan anggaran. Sehingga, kita perlu melobi Perpusnas agar dapat membantu, meskipun hanya setengahnya karena anggaran yang dibutuhkan mencapai Rp25 miliar, semoga bisa terlaksana,” ucapnya. (*)
Reporter: Ahmad Rizal Ramdhani
Editor: AGung S Pambudi