SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar, mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak panik terkait potensi ancaman gempa megathrust di Selat Sunda. Dalam pernyataannya, Al Muktabar menegaskan bahwa pemerintah daerah terus berupaya untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan melakukan langkah-langkah antisipatif guna melindungi masyarakat.
“Kami mengerti kekhawatiran warga, tetapi kami minta agar tetap tenang dan waspada. Pemerintah Provinsi Banten bersama BMKG dan lembaga terkait lainnya terus memantau situasi ini secara intensif,” ujar Al Muktabar, Minggu 18 Agustus 2024.
Al Muktabar juga menjelaskan bahwa sosialisasi dan simulasi tanggap bencana sudah dan akan terus dilaksanakan di seluruh wilayah Banten, khususnya di daerah pesisir yang paling berisiko. “Penting bagi kita semua untuk memahami prosedur evakuasi dan apa yang harus dilakukan jika terjadi gempa atau tsunami. Namun, kita harus tetap berpikir jernih dan tidak terpengaruh oleh informasi yang belum tentu benar,” tambahnya.
Lebih lanjut, Al Muktabar menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi potensi bencana. “Kami akan terus bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan keselamatan warga. Kami juga mengajak warga untuk selalu mengikuti informasi resmi dari BMKG dan instansi terkait lainnya,” pungkasnya.
Dalam suasana yang diwarnai oleh potensi ancaman bencana ini, Pj Gubernur Al Muktabar berharap masyarakat Banten dapat tetap bersatu dan saling mendukung dalam menjaga ketenangan dan kesiapsiagaan.
Reporter: Yusuf Permana
Editor: Adity
