TANGERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Sultan Athasena, pemain bintang dari tim putra SMA Kharisma Bangsa Tangerang Selatan (KB Eagles), kembali menunjukkan performa gemilangnya di babak Fantastic Four Honda DBL with Kopi Good Day 2024 Banten. Dalam laga melawan SMA Dian Harapan Lippo Village, Sultan, yang akrab disapa Atha, memimpin timnya dengan 13 poin dan 8 rebound, menjadikannya pencetak poin tertinggi di pertandingan tersebut.
Namun, di balik performanya yang impresif, ada cerita unik yang membuatnya berbeda dari student athlete lainnya: kecintaannya pada nasi uduk.
Di tengah padatnya jadwal latihan dan pertandingan, Atha selalu menyempatkan diri untuk menikmati nasi uduk hangat. “Saya suka banget sama nasi uduk. Rasanya beda gitu sama nasi biasa,” ungkap Atha dengan antusias. “Ada bumbu-bumbu yang bikin nagih, apalagi kalau ditambahin lauk pauk yang lengkap, pakai sambal.”
Bagi Atha, nasi uduk bukan sekadar makanan favorit, tetapi juga sumber energi tambahan. Kandungan karbohidrat dari nasi serta protein dari lauk pauk seperti telur dadar dan ayam goreng membantu menjaga staminanya di lapangan. Meski begitu, ia mengaku tidak terlalu sering mengonsumsinya. Namun, setiap kali membicarakan soal nasi uduk, raut wajahnya memancarkan kebahagiaan yang sulit disembunyikan.
Kemenangan 46-32 atas SMA Dian Harapan Lippo Village membawa KB Eagles melaju ke babak Fantastic Four. Tim ini menunjukkan permainan yang solid, di mana hampir semua pemain berhasil menyumbang poin.
Meski demikian, Atha menyebutkan bahwa timnya masih memiliki beberapa catatan perbaikan yang diberikan oleh pelatih. “Pelatih tadi sudah bilang ada beberapa yang harus diperbaiki. Ya, kita akan perbaiki di game besok,” ujarnya.
Atha juga menyampaikan ambisinya untuk membawa KB Eagles menjadi juara di DBL Banten tahun ini. “Targetku di DBL Banten ini sebenarnya mau bawa KB Eagles juara terus sampai aku lulus. Aku percaya diri bisa bawa tim juara nanti,” tutupnya penuh keyakinan.
KB Eagles terus menunjukkan performa konsisten di Honda DBL with Kopi Good Day 2024 Banten, mempertegas dominasi mereka di kompetisi ini. Dengan pemimpin seperti Atha, yang memiliki semangat tinggi dan strategi bermain yang matang, peluang mereka untuk melangkah lebih jauh sangat terbuka.
Selain itu, kisah sederhana Atha tentang nasi uduk memberikan sentuhan personal yang menginspirasi. Sebuah pengingat bahwa di balik setiap prestasi gemilang, ada kebiasaan kecil yang bisa menjadi sumber kekuatan, baik fisik maupun mental.
Reporter: ihksannudin/GenRB