KABUPATEN TANGERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Pos mudik terpadu jalur arteri Tangerang-Serang telah disediakan oleh pihak Pemkab Tangerang dan Polresta Tangerang. Kedua pos mudik terpadu tersebut bisa melayani pemudik dari arah Jabodetabek, khususnya para pemudik kendaraan bermotor.
Kepala Tim URC Dishub Kabupaten Tangerang, Ade Wijaya mengatakan bahwa pos mudik terpadu ini baru saja didirikan oleh Pemkab Tangerang, yakni oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Tangerang.
Dimana kata Ade, pos mudik terpadu ini bisa melayani pemudik kendaraan roda dua dari arah Jakarta menuju pelabuhan merak dan sekitar Banten.
“Disini juga disediakan ruang untuk pemudik beristirahat. Dan kami juga menyediakan cemilan bagi pemudik,”ujar Ade kepada RADARBANTEN, Senin 24 Maret 2025.
Dikatakan dia, untuk arus mudik pada saat ini masih terlihat sepi. Sebab katanya, kemungkinan arus puncak mudik terjadi pada 27 hingga 30 Maret 2025 esok.
“Masih terlihat sepi bang arus mudik saat ini, dan kemungkinan ramainya pada 27 hingga 30 Maret 2025,” ungkap Ade.
Ade menambahkan, pada 27 hingga 30 Maret 2025 kemungkinan akan dilakukan rekayasa lalu lintas. Dimana kata dia, dari arah jakarta di lampu merah depan akan di arahkan ke dalam jalur kawasan Citra Raya hingga bundaran tiga menuju jalan alternatif.
“Iya nanti 27 Maret 2025 dari lampu merah citra depan akan di putar balik ke dalam sini. Dan pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua bisa istirahat disini jika keletihan,”terang Ade.
Makanya dia mengharapkan kepada pemudik kendaraan roda dua yang melintasi jalur arteri Jakarta-Merak diharapkan supaya menjaga kondisi tubuhnya agar tetap bugar dalam berkendara.
“Jangan ngebut, dan patuhi rambu-rambu lalu lintas yang ada. Dan semoga selamat sampai tujuan,” pungkas Ade.
Editor: Abdul Rozak