LEBAK, RADARBANTEN.CO.ID – Menjelang hari libur panjang dan perayaan Lebaran, Stasiun Rangkasbitung dipadati ribuan pemudik yang memanfaatkan layanan kereta api untuk kembali ke kampung halaman. Peningkatan volume penumpang terlihat sejak beberapa hari terakhir, dengan antrean panjang di loket tiket dan peron yang ramai oleh calon penumpang.
Dari pantauan Radar Banten, peningaktan jumlah penumpang terjadi pada pukul 16.00 WIB dan diprediksi masih akan terjadi hingga malam ini. Sementara, hingga Rabu 26 Maret 2025 kemarin, total pengguna Commuter Line di seluruh lintas dari awal masa Angkutan Lebaran 2025 sebanyak 5.326.391 orang.
Di sisi lain, salah seorang pemudik, Rika mengaku lebih memilih kereta api karena lebih efisien dan tidak terhambat kemacetan. “Kami sudah membeli tiket beberapa minggu sebelumnya dan bersyukur dapat tempat duduk. Meskipun ramai, perjalanan dengan kereta api lebih lancar dan nyaman dibandingkan perjalanan darat yang bisa memakan waktu lebih lama karena macet,” ujar Rika yang akan menuju Lampung, kepada Radarbanten.co.id, Kamis 27 Maret 2025.
Ditambahkan Rika, antusiasme pemudik tinggi, tahun ini. Kepadatan yang terjadi di stasiun sering kali menimbulkan kepadatan di area sekitar dan beberapa fasilitas di stasiun perlu lebih diperhatikan.
“Karena ada pembangunan stasiun juga, kalau bisa area tempat duduk dan ruang tunggu agar bisa dibuat lebih nyaman lagi,” ujarnya.
Sementara itu, VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus menyampaikan, masa Angkutan Lebaran (Angleb) 2025 pada Rabu 26 Maret 2025 terpantau, volume pengguna Commuter Line di seluruh wilayah mengalami tren peningkatan termasuk Rangkasbitung-Merak.
“Rata-rata volume pengguna Commuter Line Merak sebanyak 11.728 orang, atau lebih tinggi sebanyak 8% jika dibandingkan rata-rata pada akhir pekan atau hari libur,” kata Joni kepada dalam keterangan resminya.
Joni Martinus menyampaikan bahwa capaian volume pengguna Commuter Line hingga hari keenam masa Angleb tahun ini merupakan gambaran masyarakat yang membutuhkan transportasi perkotaan, khususnya kereta komuter, dalam mobilisasinya, baik untuk keperluan mudik maupun untuk aktivitas sehari-hari.
“Dengan tarif yang murah dan terjangkau, serta kenyamanan dalam perjalanan dan efisiensi, transportasi Commuter Line menjadi pilihan utama seluruh lapisan masyarakat dalam melakukan mobilitas sehari-hari,” ujar Joni.
Editor: Mastur Huda