SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Perum Bulog Cabang Serang kembali menaikkan target penyerapan gabah dan beras sebagai upaya mendukung program swasembada pangan yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.
Kepala Bulog Cabang Serang, Johan Wahyudi mengatakan bahwa target penyerapan mengalami kenaikan untuk ketiga kalinya pada tahun ini.
“Alhamdulillah, pada target-target sebelumnya kami selalu melampaui 100 persen, baik untuk gabah, beras, maupun setara beras,” ujarnya, Sabtu 24 Mei 2025.
Hingga saat ini, penyerapan gabah telah mencapai 26.437 ton dari target 26.100 ton, atau sekitar 101 persen. Untuk penyerapan beras, Bulog Serang telah merealisasikan 1.657 ton dari target 1.900 ton (sekitar 87 persen), sementara penyerapan setara beras sudah mendekati 100 persen. “Insyaallah sebelum akhir Mei target setara beras akan terpenuhi,” kata Johan.
Menurut Johan, target penyerapan tahun ini jauh lebih tinggi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
“Sebelum ada skema pengadaan baru ini, biasanya kami hanya menerima sekitar 500 ton beras. Sekarang, berkat kebijakan swasembada pangan, kami bisa menyerap hingga 25.000 ton lebih,” jelasnya.
Menurutnya, kebijakan ini juga disambut baik para petani. Selain kepastian penyerapan, pemerintah menetapkan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) untuk gabah Rp6.500 per kilogram.
“Petani senang karena harganya menguntungkan. Mereka berharap kebijakan ini terus berlanjut karena sangat membantu kesejahteraan mereka,” ujar Johan.
Soal kualitas, Johan memastikan bahwa beras hasil giling dari gabah yang diserap Bulog sesuai spesifikasi pemerintah. “Kualitas dan rendemennya bagus, tidak terlalu rendah. Jadi secara kualitas dan kuantitas, hasil panen tahun ini cukup memadai,” tutupnya.
Editor: Mastur Huda