CILEGON – Tujuh binaragawan Banten terus digenjot jelang tampil di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Binaraga Mr Indonesia 2017 yang akan dilangsungkan di Sawahlunto, Sumatera Barat (Sumbar,) 12-13 Mei mendatang. Meski menjalani pemusatan latihan terpisah, dipastikan ketujuh atlet binaraga Banten siap tampil dan meraih prestasi di kejurnas nanti.
Ketujuh binaragawan yang diterjunkan ialah Sunarya (kelas 55 kilogram), Suparman (kelas 60 kilogram), Iwan Setiawan (kelas 65 kilogram), Edi Santoko (kelas 75 kilogram), Teuku Ian (kelas 80 kilogram), Hendra Sain (kelas 85 kilogram), dan Rachmad Widjaja (kelas +85 kilogram).
Pelatih Binaraga Banten Satya Teruna mengatakan, persiapan panjang telah dilakukan atletnya untuk meraih hasil terbaik di Sawahlunto nanti. Tiga keping medali emas menjadi target tim binaraga Banten di kejurnas Binaraga Mr Indonesia 2017. “Dari analiasa saya sih seharusnya bisa dapat tiga emas. Saya melihat anak-anak sudah berada di performa ketika tampil di PON XIX Jawa Barat 2016. Tapi, kekhawatiran pasti ada karena olahraga binaraga kan penilaiannya manual. Ya, subjektivitasnya tinggi, tapi kita tetap optimistis,” kata Setya kepada Radar Banten ketika dihubungi melalui sambungan telepon seluler miliknya, Rabu (26/4).
Satya menambahkan, tiga keping medali emas yang menjadi target tim Banten adalah kelas 80 kilogram (Teuku Ian), kelas 85 kilogram (Hendra Sain), dan kelas +85 kilogram (Rachmad Widjaja). “Tiga atlet kami ini selalu mampu berada di podium ketika tampil di kejuaraan mana pun. Tidak berlebihan kami targetkan ketiganya untuk meraih medali emas. Tapi, tidak menutup kemungkinan atlet lain juga mampu berada di podium,” imbuhnya.
Saat ini, ketujuh atlet sedang menjalani diet ekstra dan juga menjalani proses pembakaran lemak. “Latihan beban sudah pasti, tapi anak-anak juga menjalani pengeringan lemak melalui sauna dan berjemur di bawah terik matahari. Bahkan, menu juga diawasi ketat supaya tidak menyentuh makanan yang mengandung lemak berlebihan. Nanti susah lagi membuang lemaknya, butuh proses panjang untuk pembakaran lemak,” tutur Satya.
Wakil Ketua I KONI Banten Engkos Kosasih berharap, atlet binaraga Banten mampu menoreh tinta emas di kejurnas nanti sehingga mampu menyejajarkan diri dengan atlet binaraga provinsi lainnya. “Prestasi atlet binaraga Banten cukup bagus di kancah nasional, bahkan di event internasional juga lumayan bagus. Kan Rachmad Widjaja pernah mewakili Indonesia di kejuaraan dunia di Irlandia dan dapat emas. Artinya, secara kualitas cukup baguslah,” ucapnya. (Andre Adisas Putra)