LEBAK – Perpustakaan Saijah Adinda secara resmi akan dibuka pada Juni mendatang. Hal tersebut diungkapkan oleh Sekretaris Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Lebak Muttaqin.
Menurut Muttaqin, kendati seperti itu, sejauh ini, sejak awal Januari tahun ini hingga sekarang pengunjung perpustakaan tersebut sudah mencapai 7000 an lebih. Mereka berasal dari kalangan mahasiswa, pelajar SMA, SMP, SD dan umum.
“Saat ini kami sedang mempersiapkan peralatan-peralatan guna melengkapi pelayanan pada masyarakat. Seperti komputer, buku juga nanti akan tambah lagi, kemudian nanti juga akan ada fasilitas wifi yang menunjang untuk kebutuhan pengunjung. Tapi penyediaan fasilitas wifi juga disesuaikan dengan kebutuhan pembaca. Jangan sampai penyediaan wifi juga disalahgunakan oleh pengunjung,” ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (12/4).
Muttaqin menjelaskan, animo masyarakat begitu tinggi terhadap keberadaan perpustakaan Saijah Adinda. Padahal perpustakan ini belum diresmikan dan pihak perpus belum resmi melayani pengunjung yang datang ke perpustakaan tersebut. “Kami kira masyarakat di sini cukup tinggi rasa penasarannya. Padahal tempat ini belum resmi dibuka untuk umum. Tapi kami juga gak bisa menolak masyarakat yang ingin berkunjung ke sini. Makanya kami melayani seadanya aja dulu. Tempat duduk juga belum ada, komputer untuk kerja juga belum maksimal. Tapi kami sudah mengajukan ke pemerintah agar secepatnya peralatan komputer dan lainnya tersedia,” ujarnya.
Muttaqin menambahkan, para pegawai di perpustakaan Saija Adinda sebanyak 21 pegawai. Para pegawai yang ada bukan merupakan pustakawan tapi pegawai PNS biasa.
“Jadi jumlah tersebut belum cukup untuk melayani masyarakat ketika perpustakaan Saija Adinda beroperasi dan diresmikan. Karena sekarang belum beroperasi maka pegawai yang ada cukup untuk melayani masyarakat. Saat ini kami juga masih mendata jumlah buku yang ada, saat ini kisaran 16.000 jenis buku yang ada di perpus ini. Harapanya nanti masyarakat Lebak bisa memanfaatkan keberadaan perpus ini. Sehingga masyarakat lebih cerdas dan wawasanya luas,” harapnya. (Ade Faturohman/adesulhan@gmail.com)