TANGERANG – Langkah politik Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar makin bersinar. Kini, ia dipercaya menakhodai DPD I Partai Golkar DKI Jakarta periode 2020-2025 setelah terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Daerah (Musda) X Golkar Jakarta, Minggu (1/3).
DPP Golkar optimistis bahwa Zaki mampu membawa partai ke arah yang lebih baik. Sebab, Zaki punya pengalaman organisasi yang sangat matang di Partai Golkar. Lantaran itu, Zaki digadang-gadang akan menjadi salah satu bakal calon gubernur Jakarta dari Golkar.
Wakil Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily dalam sambutannya menyebut Zaki pantas diusung sebagai bakal calon gubernur Jakarta yang akan datang. “Pak Zaki sudah punya pengalaman di pemerintahan. Bisa kita calonkan menjadi Gubernur DKI Jakarta,” katanya di forum Musda X DPD I Golkar Jakarta.
Ace juga optimistis, di bawah kepemimpinan Zaki Golkar Jakarta akan bangkit dengan bekal pengalaman Zaki yang merintis karir politiknya dari bawah. “Pengalamannya di Golkar sangat luar biasa. Pernah menjadi bendahara Angkat Muda Partai Golkar (AMPG) Pusat, Ketua AMPG Kabupaten Tangerang, Ketua DPD Golkar Kabupaten Tangerang serta menjadi Bupati Tangerang dua periode. Saya yakin dengan pengalamannya memimpin Golkar bisa mambawa Golkar di DKI lebih besar ke depan,” tambah Ace.
Sementara itu, dalam sambutan kemenangannya Zaki mengajak semua kader untuk membangun konsolidasi dan bekerja sama membesarkan Golkar. “Partai Golkar harus mengikuti perkembangan zaman. Di mana perkembangan teknologi sudah begitu kuat menyentuh sendi kehidupan masyarakat. Teknologi inilah yang harus dimanfaatkan untuk menggarap pemilih milenial,” terangnya.
Bupati Tangerang dua periode itu meminta, kader untuk terus memperkuat jaringan hingga ke tingkat RT dan RW. Zaki yakin dapat menambah kursi di DPRD Jakarta menjadi 20 kursi atau bertambah 14 kursi dibandingkan saat ini yang hanya enam kursi. “Dengan kekompakan yang ada di Golkar, saya yakin pemilu ke depan kursi Golkar di DPRD DKI Jakarta bertambah menjadi 20 kursi,” terangnya saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, tadi malam.
Pengurus DPD II Golkar Kabupaten Tangerang Muhamad Amud mengatakan, Golkar Jakarta beruntung memiliki ketua DPD yang visioner. “Dimanapun Pak Zaki ditugaskan partai, saya yakin akan membawa perubahan bagi Golkar di Jakarta. Terobosan dan strategi yang akan dilaksanakan bisa membawa Golkar Jakarta sebagai pemenang pemilu mendatang,” tutur Amud.
Terpilihnya Zaki menjadi sejarah luar biasa sebagai putera daerah Tangerang yang mampu mengarungi biduk politik di ibukota. Terlebih, Zaki terpilih secara aklamasi. Pengamat politik Memed Chumaedy menyebut, hal tersebut sebagai pencapaian luar biasa Zaki untuk berkarir di Golkar Jakarta yang merupakan laboratorium politik nasional. Menurutnya, Zaki sebagai orang kedua Bupati Tangerang yang mengarungi perpolitikan di Golkar Jakarta. Sebelumnya, pernah dilakukan oleh mantan Bupati Tangerangq H Tadjus Sobirin yang memimpin Golkar Jakarta.
“Ini terobosan luar biasa dan strategi politik yang jitu dalam perjalanan politik Pak Zaki. Saya melihat, bahwa publik Jakarta terutama konstituen Golkar DKI Jakarta menaruh harapan besar. Track record sebagai bupati dan pengalamnnya di legislatif, di ormas serta kepartaian menjadi nilai plus Zaki untuk karir politik ke depan,” katanya.
Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) itu bilang, ada dua tantangan besar yang dihadapi Zaki memimpin Golkar Jakarta. Tantangan pertama, yakni menaikkan pamor elektabilitas serta jumlah raihan suara kursi Golkar pada 2024. “Saya lihat pasca reforamsi Golkar menurun. Mulai dari raihan suara, kekuatan politik dan sebagainya. Pada Pemilu 2019 Golkar Jakarta hanya mampu mendapat enam kursi, menurun daris sebelumnya sembilan kursi. Selain itu, kalah dengan PSI DKI yang meraih delapan kursi. Ini tantangan realitas politik ke depan dan menjadi tantangan yang paling besar. Dengan pengalamannya sebagai Bupati Tangerang dan membawa Gokar Kabupaten Tangerang semakin membaik selama tiga periode menjadi bekal untuk menaikkan kembali popularitas dan menaikan raihan kursi,” terangnya.
Tantangan kedua, lanjut Memed, yakni bagaimana Golkar Jakarta dapat meraih kepercayaan milenial. Era sekarang ini parpol harus beradaptasi dan toleran terhadap milenial. Upaya Zaki mengikuti zaman modern untuk mendapatkan suara pemilih milenial, dinilai sebagai gebrakan bagus. “Sebagai partai tua, harus meneguhkan orientasinya menggalang kelompok milenial yang sekarang dipegang PSI, PKS dan lainnya. Kini giliran Golkar harus lebih milenial. Bagaimana merekrut anak gaul, anak tongkrongan dan anak muda milenial lainnya di pusat ibukota,” ungkap Memed.
CALON GUBERNUR
Keputusan Zaki mengambil jabatan Ketua DPD Golkar Jakarta juga dinilai langkah yang tepat. Zaki berpeluang menjadi bakal calon gubernur pada Pilgub Jakarta 2022 mendatang.
Pengamat politik dan kebijakan publik STISIP Setia Budhi Rangkasbitung Harits Hijrah Wicaksana mengatakan, apa yang ditempuh Zaki merupakan lompatan besar. Dengan menjadi Ketua Golkar Jakarta akan membuka jalan untuk dicalonkan menjadi Gubernur Jakarta. “Tentunya Golkar akan memajukan kader-kader terbaiknya untuk Pilgub Jakarta nanti, dan Zaki merupakan salah satu kader Golkar terbaiknya saat ini,” katanya.
Harits melanjutkan, karir Zaki cukup cemerlang sebagai kader Golkar. Ia pernah menjadi anggota DPR RI, kemudian menjadi Bupati Tangerang dua periode. “Sedangkan untuk menjadi calon Gubernur Banten, peluang Zaki sangat kecil lantaran kader Golkar di Banten saat ini tengah menjabat Wakil Gubernur yakni Andika Hazrumy,” tuturnya.
Dengan kondisi seperti itu, Zaki tepat untuk mengembangkan karir politiknya di Golkar dengan menjabat sebagai ketua DPD Golkar Jakarta. “Dengan terpilih secara aklamasi kebagai Ketua Golkar DKI, Zaki telah membuktikan kapasitasnya. Tentu ini modal kuat Zaki menatap Pilgub DKI,” pungkas Harits.
Menanggapi wacana itu, Zaki mengatakan, terlebih dulu ingin fokus mengurus Golkar Jakarta. “Konsentrasi urus Golkar dulu. Soal itu (pencalonan Gubernur Jakarta-red), keputusan diserahkan ke DPP. Urusan ketua umum Golkar nanti,” kata Zaki saat dikonfirmasi. (den-mg04/alt/ags)