SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Pemkab Serang menyalurkan bantuan pangan kepada 7.421 keluarga yang rawan stunting.
Bantuan tersebut berasal dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) RI yang didistribusikan melalui Kantor Pos Indonesia.
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengatakan, bantuan yang disalurkan berupa satu ekor ayam potong dan delapan butir telur.
“Data penerimanya dari DKBP3A yang disampaikan kepada BKKBN, di Kabupaten Serang ada 7.421 keluarga rawan stunting yang mendapatkan bantuan,” kata Tatu usai penyerahan secara simbolis bantuan pangan kepada keluarga penerima stunting di halaman Puskesmas Baros, Rabu 3 Mei 2023.
Tatu mengatakan, bantuan tersebut disalurkan pemerintah untuk menekan kasus stunting. Kabupaten Serang menjadi salah satu daerah prioritas untuk penanganan stunting.
Politisi Partai Golkar ini mengatakan, kasus stunting di Kabupaten Serang cukup tinggi. Namun setiap tahun selalu mengalami penurunan.
Pada tahun 2019, kasus stunting sebanyak 39,4 persen, kemudian pada tahun 2021 mengalami penurunan yang signifikan menjadi 27,2 persen. Lalu pada tahun 2022 kembali turun menjadi 26,4 persen. “Pada tahun 2023 kita mempunyai target kasus stunting turun menjadi 18 persen,” katanya.
Pihaknya terus melakukan upaya untuk menurunkan kasus stunting dengan berbagai program yang ada di organisasi perangkat daerah (OPD). “Program penurunan stunting ini menjadi program keroyokan beberapa OPD di Pemkab Serang,” ujarnya.
Editor: Abdul Rozak