CILEGON,RADARBANTEN.CO.ID-Memohon agar turun hujan di Kota Cilegon, DPRD Kota Cilegon menyelenggarakan salat istisqa.
Salat isitisqa itu dipimpin Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Cilegon Jubaedi Ahyani. Salat dilaksanakan di lapangan kantor DPRD Kota Cilegon, Senin 16 Oktober 2023 sekira pukul 07.30 Wib.
Salat istisqa itu diikuti sejumlah ulama, jajaran pimpinan DPRD Kota Cilegon, sejumlah anggota DPRD Kota Cilegon, dan jajaran sekretariat DPRD Cilegon.
Ketua DPRD Kota Cilegon Isro Miraj mengatakan, salat istisqa dilaksanakan agar hujan segera turun di Kota Cilegon.
“Alhamdulillah kami pimpinan dan anggota DPRD Cilegon mempunyai niat dan tujuan yang sama, bagaimana kami bermunajat meminta ridho dari Allah karena memang biasanya di akhir tahun ini sudah turun hujan,” ujar Isro.
Berdasarkan masukan dari kiai dan ulama, salat istisqa dilakukan tiga kali agar hujan turun.
“Maka ketika Pemerintah Daerah sudah, DPRD hari ini, mudah-mudahan Kemenag nanti melaksanakan,” ujarnya.
Saat ini, lanjut Isro terjadi kemarau panjang sehingga mengakibatkan kekeringan di sejumlah daerah.
Isro berharap dengan salat istisqo hujan turun secukupnya di Kota Cilegon.
Hal senada disampaikan Wakil Ketua DPRD Kota Cilegon Hasbi Sidik. Sudah sepatutnya muslim meminta pertolongan ke Allah saat terjadi sesuatu.
“Hari ini kita memang tugas kita sebagai muslim kalau ada hal-hal yang kira-kira menurut umatnya kurang, maka memohon kepada Allah SWT. Memang kekurangan kita hari ini setelah kita melihat di daerah-daerah memang kekurangan air sehingga banyak pepohonan yang kering, bahkan hewan ternak juga kekurangan air,” paparnya.
Karena itu, DPRD berinisiatif melaksanakan salat istisqa yang merupakan salat yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW ketika dalam kondisi kekeringan dan dalam kondisi lama tidak turun hujan.
“Mudah-mudahan apa yang kita laksanakan hari ini juga memberi sebuah contoh kepada yang lain dan tentu harapannya semoga doanya dikabulkan oleh Allah SWT agar segera hujan turun hujan secukupnya yang saat ini dibutuhkan oleh umat manusia yang saat ini dilanda kekeringan,” papar Hasbi. (*)
Reporter: Bayu Mulyana
Editor: Agung S Pambudi