SERANG,RADARBANTEN.CO.ID- Pelaksanaan Roadshow Lomba Kampung Bersih dan Aman (LKBA) Kabupaten Serang 2024 telah tiba di titik terakhir yakni di Kecamatan Tunjung Teja.
Program unggulan Kabupaten Serang yang dilaksanakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Serang ini akan masuk ke tahapan selanjutnya yakni penjurian yang rencananya akan dilaksanakan pada bulan Agustus.
Direktur Utama Radar Banten, Mashudi mengatakan, ada banyak aspek yang menjadi penilaian dalam gelaran LKBA Kabupaten Serang 2024
“Banyak penilaian, selain kebersihan dan keamanan, tapi juga ada kriteria untuk kampung paling berbunga dan kelompok pemuda penggerak lingkungan,” katanya saat memberikan sambutan dalam roadshow LKBA 2024.
Ia mengatakan ada satu hal yang menjadi aspek penilaian paling penting dalam LKBA Kabupaten Serang 2024. Aspek tersebut yakni gotong royong dalam mewujudkan lingkungan yang bersih dan aman.
“Yang paking utama dinilai ialah gotong royong nya, kalau bersih tapi bukan hasil gotong royong, nilainya akan kecil. Lalu kalau lingkungannya bagus tadi dari dana kepala desa, nilainya akan kecil. Intinya semua harus dibangun atas kerjasama masyarakat,” tegasnya.
Lalu wujud gotong royong untuk mewujudkan keamanan lingkungan yang selama ini menjadi budaya di masyarakat kabupaten Serang ialah siskamling. Tentunya budaya tersebut harus kembali dihidupkan sehingga mewujudkan lingkungan yang aman.
“Bagi RW yang diutus oleh kepala desa untuk ikut lomba, yang belum punya pos kamling, dirikan pos kamling. Yang sudah ada di isi, jangan hanya dipercantik saja saat loma,” tegasnya.
Mashudi mengatakan, nantinya akan ada dua kali penjurian yang dilakukan untuk memastikan apakah lingkungan tersebut benar-benar berhak menjadi juara. Selain itu, untuk memastikan apakah budaya gotong royong benar-benar hidup di wilayah tersebut.
“Akan ada dua kali penilaian. Ada penjurian terbuka dan penjurian tertutup. Ada juri tertutup kedatangannya tidak ada yang tahu. Lalu juri yang datang bukan yang pertama hadir. Jurinya akan berbeda, dengan membawa rekapitulasi nilai yang dihasilkan oleh tim juri pertama,” pungkasnya. (*)
Editor : Merwanda