SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Eks para pemilih Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar menyatakan dukungan terhadap bakal calon Walikota Serang, Ratu Ria Maryana sekaligus peluncuran website interaktif sasugaria-chan.online.
Website interaktif itu dibuat oleh sekelompok orang yang mengatasnamakan diri sebagai WesteRia dan Sasuga Ria-chan.
Koordinator WesteRia, Ririn Purnamasari, mengatakan, pihaknya bersama kelompok Sasuga Ria-chan, telah menginisiasi website tersebut karena terinspirasi dari website HaveAniesDay.com.
“Kebetulan kami dulu di Pilpres pemilih pak Anies. Dan kami mengikuti berbagai gaya kampanye yang memang menginspirasi dari para pendukungnya, termasuk website HaveAniesDay ini,” ujarnya, Selasa 31 Juli 2024.
Ririni menuturkan, gaya kampanye dari Paslon 01 yakni Anies-Muhaimin dan para pendukungnya, mengubah paradigma kampanye politik di Indonesia. Sehingga, pemilih pada kelompok Gen-Z, termasuk ia dan teman-temannya, akhirnya tertarik dengan politik.
“Sebagai simpatisan bu Ria, kami mungkin baru bisa sebatas membuatkan website interaktif semacam HaveAniesDay ini saja. Jadi masyarakat Kota Serang bisa mengulik visi-misi bu Ria, dari berbagai objek yang dapat di-klik di website itu,” katanya.
Mereka berharap, website interaktif itu bisa memperkenalkan sekaligus mengkampanyekan Ratu Ria sebagai bakal calon Walikota Serang.
“Harapannya dengan adanya website interaktif itu, warga Kota Serang, terutama milenial dan Gen-Z, jadi bisa tahu apa aja sih yang diangkat oleh bu Ria dalam Pilwalkot ini. Syukur-syukur bisa mempertimbangkan untuk memilih beliau,” tuturnya.
Terkait dengan dua kelompok yang menginisiasi website tersebut, Ririn mengaku bahwa mereka merupakan muda-mudi generasi Zillenial dan Gen-Z.
“Kami memang terdiri dari berbagai latar belakang. Kalau di WesteRia, memang dikhususkan untuk perempuan Gen-Z Kota Serang aja. Justru yang unik adalah teman-teman Sasuga Ria-chan, karena mereka mendeklarasikan diri sebagai wibu yang melek politik. Cuma mereka gak mau muncul saja, no life bahasa mereka,” tukasnya.
Editor: Abdul Rozak