SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Ratusan kader Posyandu dari Kecamatan Curug dan Walantaka mendatangi posko pemenangan calon Walikota Serang, Budi Rustandi, di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kelurahan Sumurpecung, Kecamatan Serang.
Para kader Posyandu itu masing-masing menyampaikan keluhan-keluhannya. Salah satunya adalah terkait honor yang sering telat, dan ingin adanya kenaikan honor bagi para kader Posyandu di Kota Serang.
Mereka menilai, padahal kader Posyandu merupakan ujung tombak untuk menjalankan agenda pemerintahan, terutama dalam menuntaskan stunting.
Ketua Kader Posyandu Wijaya Asri, Kelurahan Sukawana, Kecamatan Curug, Listia Dewi mengatakan, para kader Posyandu ini ingin semua harapan dan aspirasinya bisa diwujudkan ke depannya.
“Kami hadir setidaknya 200 kader, meminta harapan kepada pak Budi Rustandi agar bisa mewujudkan semua aspirasi kami,” kata Dewi, Jumat, 1 November 2024.
Dewi mengaku, selama ini kader Posyandu sering mengeluhkan honor yang telat. Selain dibayar per tiga bulan sekali, para kader Posyandu juga hanya mendapatkan honor per bulannya sebesar Rp 150 ribu.
“Dibayarkan tiga bulan sekali, itupun kami dapatnya di bulan keempat. Kami berharap pak Budi bisa memperhatikan kami, minimal honor kader itu dinaikkan menjadi Rp300 ribu per bulan,” ungkap Dewi.
Kemudian, Dewi mengaku sudah dua tahun belakangan ini, pemberian makanan tambahan (PMT) untuk para balita dan ibu hamil sudah tidak berjalan.
“Sebelumnya PMT tersebut pernah ada berupa biskuit dan susu, tetapi dua tahun ke belakang hingga sekarang tahun 2024 tidak ada lagi,” tutur Dewi.
Selanjutnya, mereka juga mengeluhkan masih banyak Posyandu yang tidak berdiri sendiri dan masih menumpang di salah satu rumah kader, hingga tempat ibadah.
“Di beberapa wilayah belum ada bangunan Posyandu berdiri sendiri dan masih menumpang. Seharusnya Posyandu bisa punya bangunan mandiri,” kata Dewi.
Sementara itu, calon Walikota Serang, Budi Rustandi, mengatakan, dirinya bersama Agis berjanji akan membawa aspirasi para kader Posyandu itu apabila terpilih di Pilkada Kota Serang 2024.
“Tentu aspirasi mereka merupakan hal yang wajib saya bawa. Karena mereka ini juga pahlawan dan ujung tombak untuk menuntaskan stunting di Kota Serang,” kata Budi.
Editor: Agus Priwandono