PANDEGLANG, RADARBANTEN.CO.ID – Serapan anggaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang masih rendah, yakni baru 79,13 persen dari total Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2024 sebesar Rp2,7 triliun
Angka ini dinilai lebih rendah dibandingkan serapan anggaran pada periode yang sama di tahun-tahun sebelumnya.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Daerah (BPKD) Pandeglang, Yahya Gunawan Kasbin mengatakan, pihaknya telah melakukan evaluasi terhadap seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memperbaiki kinerja penyerapan anggaran.
“Serapan anggaran per hari ini memang belum optimal. Tetapi tadi Ibu Bupati sudah menyampaikan evaluasi kepada para kepala OPD,” kata Yahya, Rabu 4 Desember 2024.
Menurut Yahya, rendahnya serapan anggaran ini disebabkan sejumlah pekerjaan fisik yang dikelola oleh beberapa OPD belum selesai.
“Serapan anggaran masih di angka 79,13 persen. Padahal kalau melihat tren tiga tahun terakhir, serapan anggaran kita biasanya mencapai 95 hingga 96 persen,” jelasnya.
Namun, Yahya mencatat serapan anggaran di tingkat kecamatan tergolong lebih baik. Sebagian besar kecamatan telah merealisasikan anggaran di atas 85 persen.
“Kecamatan cukup bagus, rata-rata serapan sudah di atas 85 persen. Tapi untuk OPD, terutama OPD besar, masih harus menyelesaikan pekerjaan fisik yang tertunda,” ungkapnya.
Maka dari itu, pihaknya berupaya mempercepat penyelesaian pekerjaan fisik yang dikelola oleh sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk meningkatkan serapan anggaran tahun 2024.
Yahya Gunawan Kasbin menegaskan targetnya adalah menyelesaikan pekerjaan tersebut sebelum akhir tahun agar serapan anggaran bisa maksimal.
“Penyelesaian pekerjaan fisik menjadi prioritas minggu ini. Jika pekerjaan selesai, serapan anggaran dapat mencapai 100 persen sebelum tutup tahun,” ujarnya.
Ia menjelaskan, serapan uang muka untuk beberapa proyek sudah dilakukan. Namun, penyelesaian penuh masih tergantung pada rampungnya pekerjaan di lapangan.
“Uang muka sudah diserap. Tapi untuk mencapai 100 persen, seluruh pekerjaan harus selesai dulu. Saat ini, masih ada beberapa pekerjaan yang kami targetkan rampung minggu ini,” jelasnya.
Editor: Mastur Huda