CILEGON, RADARBANTEN.CO.ID – Koordinator Presidium Majelis Daerah (MD) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kota Cilegon, Dedy Arisandi resmi menjabat sebagai Wakil Direktur III Politeknik Krakatau.
Dedy dipercaya sebagai Wadir III Politeknik Krakatau, Bidang Kemahasiswaan, Hubungan Eksternal dan Industri karena pengalamannya yang telah malang melintang di dunia entepreneur khususnya di Kota Cilegon.
Sebagai praktisi, pengusaha di Kota Cilegon Dedy diharapkan membawa visi besar untuk memperkuat sinergi antara kampus dan industri serta menyiapkan mahasiswa agar siap bersaing di dunia kerja.
“Tantangan dunia industri semakin dinamis. Politeknik Krakatau harus melahirkan lulusan yang tidak hanya berilmu, tetapi juga memiliki pengalaman dan jejaring yang kuat di dunia kerja,” ujar Dedy saat diwawancara oleh radarbanten.co.id pada Jumat 7 Februari 2025.
Dedy juga berharap bahwa memiliki kemampuan yang memumpuni untuk dapat bersaing dengan ribuan pencari kerja lain, di seluruh Indonesia khususnya di Kota Cilegon.
“Kami ingin lulusan Politeknik Krakatau tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga memiliki keberanian dan kecakapan sosial yang membuat mereka unggul saat memasuki dunia kerja,” tambah Dedy.
Direktur Utama Politeknik Krakatau, Ainin Najmi, menyampaikan bahwa pelantikan ini menjadi bagian dari transformasi kampus dalam menjawab kebutuhan industri.
“Kami ingin semakin mempererat hubungan dengan dunia usaha dan memastikan mahasiswa kami mendapatkan pembelajaran yang benar-benar relevan dengan kebutuhan lapangan,” ungkapnya.
Salah satu keunggulan utama Politeknik Krakatau adalah tenaga pengajarnya yang berasal dari dunia industri. Dosen-dosen POLKA diambil dari praktisi industri, baik yang sudah berpengalaman maupun yang masih menjabat sebagai pejabat di berbagai perusahaan di Cilegon.
Kehadiran mereka memberikan manfaat luar biasa bagi mahasiswa, di antaranya akses mudah magang Industri ke industri, Informasi lowongan kerja dari tangan pertama, pembelajaran berbasis kasus nyata.
Selain unggul dalam bidang akademik dan industri, Politeknik Krakatau juga mendorong mahasiswa untuk aktif dalam organisasi kemahasiswaan. Melalui kegiatan organisasi, mahasiswa dilatih untuk menjadi individu yang cakap dalam bermasyarakat, berani berbicara di depan umum, serta memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat.
Pelantikan ini disambut dengan optimisme oleh mahasiswa dan mitra industri, yang melihatnya sebagai momentum penting bagi Politeknik Krakatau untuk semakin memperkuat eksistensinya sebagai institusi vokasi unggulan.
Reporter: Adam Fadillah
Editor: Aditya