LEBAK, RADARBANTEN.CO.ID – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebak menargetkan semua Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Lebak menjadi Puskesmas dengan rawat inap.
Hal itu untuk memberikan layanan kesehatan optimal kepada masyarakat. Saat ini terdapat 17 Puskesmas di Lebak belum bisa melayani rawat inap dari 43 Puskesmas yang tersebar di 28 Kecamatan.
“Baru 26 Puskesmas yang melayani rawat inap, dan selebihnya merupakan Puskesmas rawat jalan. Kami terus ikhtiarkan agar semua puskesmas kedepannya bisa menjadi puskesmas rawat inap. Ada 4 kecamatan yang belum mempunyai Puskesmas dengan rawat inap yaitu Kalanganyar, Cimarga, Sobang dan Lebakgedong. Insya allah untuk tahun ini Puskesmas Sobang direhab dan siharapkan bisa memberikan layanan rawat inap,” kata Plt Kepala Dinkes Kabupaten Lebak, Budhi Mulyanto, Selasa 18 Maret 2025.
Dia mengatakan, selain anggaran pengembangan Puskesmas rawat jalan menjadi rawat inap, salah satu kendalanya selain sarana prasana medisnya yang terbatas juga karena lahan di Puskesmas yang sulit dikembangkan.
“Terutama sarana, sulit dikembangkan karena keterbatasan lahan seperti Puskesmas Pajagan di Kecamatan Sajira yang lahannya terbatas sehingga tidak bisa dikembangkan jadi Puskesmas rawat inap,” jelasnya.
Dengan adanya Puskesmas rawat inap setidaknya selain mengurai antrian di RSUD, juga memberikan pelayann lebih dekat ke masyarakat. “Masyarakat tidak perlu lagi jauh-jauh ke RSUD,” tuturnya.
Editor: Abdul Rozak