SERANG, RADARBANTEN. CO. ID – Tim Search and Rescue (SAR) melakukan evakuasi terhadap belasan anak buah kapal alias ABK KMP Mutiara Ferindo II di Perairan Pulau Tarahan, Kabupaten Serang, Banten, Kamis 3 April 2024.
Belasan ABK itu dievakuasi karena kapal yang mereka tumpangi mengalami kecelakaan di tengah perairan Banten. Kapal itu mengalami kebakaran hebat yang membuat para ABK itu harus dievakuasi.
Kepala Subseksi Siaga dan Operasi Basarnas Banten Rizky Dwianto menuturkan jika pihaknya mendapatkan laporan adanya kecelakaan kapal itu sekira pukul 03.00 WIB.
“Setelah menerima laporan itu kita langsung memberangkatkan personil dari KN SAR Tetuka menggunakan Sea Rider dan KN SAR Drupada menggunakan RIB 01 Banten, dibantu Personil KN Tanjung Datu Bakamla menggunakan Sea Rider untuk melakukan evakuasi pada 17 ABK KMP Mutiara Ferindo II,”bkata Rizky.
Rizky menceritakan kronologi awal bermula saat kepulan asap tiba-tiba muncul dari car deck D kapal tersebut. Kepulan asap itu pertama kali terlihat oleh seorang kru kapal, Yandi yang hendak mematikan blower generator emergency.
Mengetahui hal tersebut, Yandi memanggil Masinis 3 dan kru lainnya untuk memadankan api. Tidak butuh waktu lama api semakin membesar dan kru lainnya menghubungi kapal sekitar untuk meminta bantuan dan menginformasikan ke VTS Merak yang kemudian diteruskan ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Banten.
“KN SAR Tetuka, KN SAR Drupada dan KN Tanjung Datu tiba pukul 05.12 WIB, saat itu titik api sudah padam, ” ungkapnya.
“Kita pun langsung melakukan evakuasi kepada pada ABK, dan alhamdulillah semuanya dapat kita evakuasi dengan selamat, ” pungkasnya.
Dengan selesainya proses evakuasi maka Operasi SAR diusulkan ditutup dan unsur- unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing- masing.
Editor: Aas Arbi