slot bcaslot bonus new memberslot ovoslot server thailandslot pulsa tanpa potongankaka hokiempire88tuanpencetempire88raja botaknaga empirenaga empire
radarbanten.co.id
  • Berita Utama
  • Kota Serang
  • Kabupaten Serang
  • Pandeglang
  • Lebak
  • Tangerang
  • Cilegon
  • Hukum
  • Olahraga
  • Humaniora
  • Info Bhayangkara
  • E-Paper
  • Radar Banten TV
No Result
View All Result
  • Berita Utama
  • Kota Serang
  • Kabupaten Serang
  • Pandeglang
  • Lebak
  • Tangerang
  • Cilegon
  • Hukum
  • Olahraga
  • Humaniora
  • Info Bhayangkara
  • E-Paper
  • Radar Banten TV
No Result
View All Result
radarbanten.co.id
No Result
View All Result
Home Lebak

Miris! Cerita Pasutri Asal Lebak Tinggal di Gubuk Reyot Bertahun-tahun

Nurabidin by Nurabidin
23-05-2025 15:17:12
in Lebak
Miris! Cerita Pasutri Asal Lebak Tinggal di Gubuk Reyot Bertahun-tahun
Share on FacebookShare on TwitterShare On Whatsapp

LEBAK, RADARBANTEN.CO.ID- Kisah pilu datang dari pasangan suami istri Atiah (37), dan suaminya Eman (41), bersama empat orang anaknya warga Kampung Tegal Pasir, Desa Selaraja, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak, Banten tinggal di sebuah rumah tidak layak huni selama bertahun-tahun dalam kondisi memprihatinkan.

Keterbatasan ekonomi membuat keluarga itu tak mampu membangun rumah yang layak seperti orang-orang pada umumnya, bahkan mereka kerap mengungsi saat hujan ke rumah tetangga.

Baca Juga :

Ini Kiat Pemkab Lebak Penuhi Target PAD

PKK, DWP dan Fatayat NU Lebak Sepakat Bantu Ketahanan Keluarga di Lebak

Dua Event Budaya Lebak Tembus Kalender Wisata Nasional

Dua Jemaah Haji Asal Lebak Wafat di Mekkah

Rumah yang terbuat dari kayu dan anyaman bambu itu kondisinya tampak miring dan hampir roboh, sementara pada setiap sisi dan bagian dalam bangunan sudah berlubang.

Tidak ada lantai ubin, atap bocor disana-sini, bahkan tiang kayu penyangga bangunan rumah itu pun telah lapuk dimakan rayap. Sementara jika hujan turun saat malam hari keluarga ini sering kedinginan. Bahkan tak jarang mereka harus mengungsi ke rumah tetangganya.

“Kondisi seperti ini sudah lima tahun, saya tinggal bersama suami dan anak, anak ada empat jadi totalnya ada enam, sedih pak, apalagi kalau pas turun hujan, gimana gitu ya, kapan punya rumah seperti orang-orang, sedangkan sudah sering diajuin,” kata Atiah, saat ditemui di rumahnya, Jumat 23 Mei 2025.

Atiah mengatakan, meski sudah beberapa kali mengajukan permohonan ke pemerintah terkait, bahkan rumahnya kerap di foto sebagai bukti kondisinya tidak layak, namun hingga kini bantuan tersebut tidak ada kejelasan.

“Sudah beberapa kali dipintai KTP, Kartu Keluarga, di foto- foto mah bahkan sudah ratusan kali pak tapi enggak ada buktinya, setiap di usulin ngomongnya belum ada rezeki saja katanya” ujarnya.

Ia mengungkapkan, sang suami yang bekerja serabutan tak mampu berbuat banyak, penghasilannya yang tak menentu membuat dirinya hanya bisa pasrah dengan kondisi saat ini.

“Mana bapaknya juga kerjanya cuma kuli ini ngambil areng, itu juga kalau ada yang ngajak temannya, paling juga manjat kelapa kerjaannya, serabutan pak, sehari paling dapet Rp20 ribu, meskipun enggak cukup ya dicukup-cukupin saja, mau gimana lagi, masa harus minta ke orang,” ungkapnya.

Ia berharap adanya perhatian dari pemerintah atau pun bantuan dari masyarakat agar membuatkan rumah yang layak untuk keluarganya berlindung lebih aman dan nyaman.

“Harapannya sih mau dibangun, mau rumah yang layak, biar anak bisa tidur di rumah lagi, biar enggak ngungsi- ngungsi lagi,” harapnya.

Sementara itu Eman menyebutkan, Bukan ia tak ingin untuk memperbaiki rumah tak layak huni (RTLH) tersebut, tetapi penghasilannya yang pas-pasan bahkan tak menentu membuat dirinya kesulitan.

“Saya sehari-harinya kuli pak, apa saja, kadang manjat kelapa, manjat pohon melinjo, penghasil paling dapat Rp 20 ribu, Rp30 ribu, kadang Rp40 ribu, enggak menentu juga pak. Bukannya enggak mau ngebangun rumah, ngumpulin sedikit-sedikit juga enggak cukup habis sama kebutuhan sehari-hari, biaya anak,” pungkasnya.

Editor: Bayu Mulyana

Tags: Dinsos LebakKabupaten Lebakkeluarga miskinKemiskinan LebakPemkab LebakRangkasbitungRumah Gubuk ReyotRumah tidak layak huniWarga Lebak
Previous Post

Flaring PT LCI Bikin Warga Cilegon Khawatir, Ini Kata DLHK Banten

Next Post

Gubernur Andra Soni Temui Khofifah Indar Parawansa, Ada Apa?

Related Posts

Ini Kiat Pemkab Lebak Penuhi Target PAD
Lebak

Ini Kiat Pemkab Lebak Penuhi Target PAD

by Nurabidin
Selasa, 17 Juni 2025 07:33

Sekda Lebak, Budi Santoso.

Read moreDetails

PKK, DWP dan Fatayat NU Lebak Sepakat Bantu Ketahanan Keluarga di Lebak

Dua Event Budaya Lebak Tembus Kalender Wisata Nasional

Dua Jemaah Haji Asal Lebak Wafat di Mekkah

Amir Hamzah: Riset Sosial Latsitardanus Berkontribusi Positif bagi Pembangunan Lebak

Warga Lebak Sambut Meriah Kirab Drumband Latsitarda Nusantara

Jadi Notaris, Artis Fahri Azmi Turun Langsung ke dalam Pendirian Koperasi Desa Merah Putih

Pemkot Serang Salurkan Bantuan Perbaikan Rumah untuk 10 Keluarga Kurang Mampu

Walikota Serang Serahkan Bantuan Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni

SPMB Digelar, Dindik Lebak Imbau Calon Siswa untuk Sekolah di Tempat yang Terdekat 

Next Post
Gubernur Andra Soni Temui Khofifah Indar Parawansa, Ada Apa?

Gubernur Andra Soni Temui Khofifah Indar Parawansa, Ada Apa?

Walikota Serang Instruksikan OPD Tak Anggarkan Pemeliharaan Randis di Tahun 2026

Walikota Serang Instruksikan OPD Tak Anggarkan Pemeliharaan Randis di Tahun 2026

Tekan Penyalahgunaan Narkoba, Dewan Bentuk Pansus Raperda Pencegahan Peredaran Narkotika

Tekan Penyalahgunaan Narkoba, Dewan Bentuk Pansus Raperda Pencegahan Peredaran Narkotika

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses



Ikuti Kami

Facebook Instagram X-twitter Youtube
Gates of Olympus

Kanal

News

Redaksi

Peluang Usaha

Viral

Inspirasi

Love Story

Olahraga

News Video

Serba Serbi

E-Paper

Tekno

Pedoman Pemberitaan

Indeks

Tutorial

Pilihan Editor

Polres Serang Sebar Personel di Titik Rawan Kemacetan

Polres Serang Sebar Personel di Titik Rawan Kemacetan

by Fahmi
Selasa, 17 Juni 2025 08:57

SERANG, RADARBANTEN.CO.ID - Satlantas Polres Serang menyebar personelnya di sejumlah titik rawan kemacetan, Selasa 17 Juni 2025. Penyebaran personel ini...

Curug Goong, Wisata Alam Favorit Keluarga, Ini Fasilitasnya

Curug Goong, Wisata Alam Favorit Keluarga, Ini Fasilitasnya

by Moch. Madani Prasetia
Selasa, 17 Juni 2025 08:24

Wisata Curug Goong. (Foto: @curuggoongriverside)

Copyright@2021


istanbul escort
beylikdüzü escort
avcılar escort
esenyurt escort
esenyurt escort
esenyurt escort
beylikdüzü escort
avcılar escort
esenyurt escort
beylikdüzü escort
marmaris escort
izmit escort
bodrum escort
antalya escort
antalya escort bayan

Radar Banten, All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Berita Utama
  • Kota Serang
  • Kabupaten Serang
  • Pandeglang
  • Lebak
  • Tangerang
  • Cilegon
  • Hukum
  • Olahraga
  • Humaniora
  • Info Bhayangkara
  • E-Paper
  • Radar Banten TV

© 2021 radarbanten.co.id.

empire88empire88raja botak