LEBAK, RADARBANTEN.CO.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak terus berupaya meningkatkan cakupan desa di Lebak bebas buang air besar sembarangan (BABS). Salah satu program unggulan Bupati Hasbi Jayabaya adalah terus meningkatkan deajat kesehatan masyarakat.
Hingga akhir tahun 2024, sebanyak 134 desa dari 340 desa di Lebak telah stop BABS.
Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebak, Endang Komarudin mengatakan, pihaknya terus melakukan sosialisasi pentingnya Desa dan Kecamatan bebas buang besar sembarangan (BABS).
“Ya, kita terus berupaya jumlah desa stof buang air besar sembarangan. Akhir tahun 2024 sudah ada 134 desa di lebak bebas BABS atau 38,84 persen. Kita targetkan tahun ini 15 desa stop BABS,” ujarnya, Senin 9 Januari 2025 .
Dia mengatakan, targetdesa bebas BABS per lima tahun atau 2025-2030. Dimana, setiap tahunnya ditargetkan 15 desa stop BABS.
“Kami juga dulu pernah menyampaikan ke dinas PMD untuk percepatan desa ODF (Open Defecation Free) semua desa harus mengalokasikan pembangunan jamban dimasing-masing rumah per desa nya. Cuma sayangnya ternyata tidak semua desa mengalokasikan dana desa untuk jamban alasannya dana terbatas,” katanya.
Menurutnya, untuk mewujudkan desa sehat dan kecamatan sehat, bukan hanya menjadi tanggungjawab Pemkab Lebak dalam hal ini Dinkes, namun menjadi tanggungjawab semua pihak. Karena itu, pihaknya terus menjalin komunikasi bukan hanya dengan puskesmas saja melainkan juga muspika dan desa.
“Tentunya, untuk mewujudkan desa bersih dan sehat diperlukan ikhtiar dan kerja sama antar pemerintah, swasta dan masyarakat. Saya optimis tahun ini desa di lebak bebas dari BABS nertambah sesuai target. Karena sebenarnya tingkat kesadaran masyarakat akan kebersihan lingkungan terus meningkat,” katanya.
Diakuinya, untuk mewujudkan semua desa di Lebak yang berjumlah sebanyak 340 desa dan 5 kelurahan bebas BABS bukan pekerjaan yang mudah. Namun, dengan kebersamaan semua elemen masyarakat target tersebut akan dapat dicapai.
“Dengan desa bebas BABS kualitas kesehatan masyarakat di desa juga akan lebih baik. Dengan begitu, program Lebak sehat terwujud,” ucapnya.
Reporter: Nurabidin
Editor: Aditya