LEBAK, RADARBANTEN.CO.ID – Gunung Endut yang berada di Kecamatan Sobang, Kabupaten Lebak, kini tengah dibidik menjadi wilayah pengembangan pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP).
Kawasan tersebut diyakini memiliki kandungan geotermal berpotensi besar untuk dikembangkan sebagai sumber energi terbarukan.
Geotermal merupakan energi panas dari dalam bumi yang dapat dimanfaatkan menjadi tenaga listrik ramah lingkungan. Karena itu, Gunung Endut dinilai cocok untuk dijadikan salah satu sumber energi hijau.
Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Banten, Ari James Faraddy, mengatakan potensi geotermal di Gunung Endut cukup besar dan bisa dikembangkan.
“Gunung Endut potensinya ada. Dan itu cukup banyak, bisa dikembangkan,” ujar Ari, pada Minggu 7 Desember 2025.
Rencana pemanfaatan geotermal ini memberikan harapan baru bagi pemenuhan kebutuhan energi listrik di wilayah Banten.
Selain meningkatkan ketahanan energi, pengembangan PLTP juga dinilai dapat memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat sekitar.
Namun Ari menyebut, pengembangan ini terhambat aturan konservasi karena sejak 2024 Gunung Endut ditetapkan masuk dalam kawasan zona inti.
“Yang saya dengar gara-gara isu Cianjur, yang gempa kemarin, zona intinya tidak dipindahkan,” ucapnya.
Meski begitu, ESDM Banten akan tetap melakukan koordinasi dengan kementerian terkait seperti Kemenhut, Kementerian ESDM, dan KLHK untuk mencari solusi agar potensi tersebut tetap dapat dimanfaatkan.
“Mudah-mudahan bisa diubah. Supaya zona intinya dipindahkan, jangan di Sobang, tapi di wilayah lain,” katanya.
Editor Batu Mulyana











